Golkar: Tak Masalah Menteri Jadi Timses, Akan Cuti saat Kampanye

29 September 2018 13:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sejumlah menteri kabinet kerja Jokowi masuk dalam tim kampanye nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf dalam Pilpres 2019. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto angkat bicara mengenai banyak menteri di kabinet kerja yang masuk ke dalam tim kampanye nasional pasangan nomor urut 01, Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Menurutnya, tidak masalah menteri-menteri di kabinet kerja masuk dalam timses Jokowi-Ma’ruf.
ADVERTISEMENT
Menurut Airlangga, kerja pemerintahan sebagai menteri tidak akan bias dengan kepentingan politik. Setiap menteri dinilai dapat membedakan tugas sebagai seorang menteri dan TKN.
“Kalau TKN tidak ada masalah itu. Semua masuk. Tidak bias,” kata Airlangga usai menghadiri workshop pileg pilpres SOKSI, di Hotel Atlet Century Park, Senayan, Jakarta, Sabtu (29/9).
Airlangga mengatakan, kewajiban sebagai menteri tidak akan terganggu. Ia sebagai salah satu menteri yang juga masuk ke dalam timses tidak akan lupa dengan kerjanya di Kementerian Perindustrian untuk tetap mendorong ekspor.
“Jelas, kan tugas kementerian mendorong ekspor dan itu beda kalau menangkan pilpres. Tidak akan conflict of interest,” imbuh Airlangga.
Airlangga menambahkan, dirinya dan sejumlah menteri lainnya akan mengambil cuti saat mengkampanyekan Jokowi-Ma’ruf selama masa kampanye.
ADVERTISEMENT
“Kalau pada saat kampanye ya cuti,” tutupnya.
Berikut nama 14 menteri Jokowi yang masuk ke dalam tim kampanye nasuional Pilpres 2019:
1. Menkopolhukam Wiranto
2. Menko PMK Puan Maharani
3. Mendagri Tjahjo Kumolo
4. Menkumham Yasonna Laolly
5. Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita
6. Mendes dan PDTT Eko Putro Sandjojo
7. Menhub Budi Karya Sumadi
8. Menaker Hanif Dhakiri
9. Menpora Imam Nahrawi
10. Menteri Koperasi dan UKM Puspayoga
11. Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil
12. Menteri LHK Siti Nurbaya
13. Menteri PAN-RB Syafruddin
14. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono