Gunakan Heli Puma, Kapolri dan Panglima Tinjau Kebakaran Hutan di Riau

13 Agustus 2019 12:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kedua kiri) dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian (kiri) disambut Gubernur Riau Syamsuar (kedua kanan) dan Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo, saat tiba di Lanud Roesmin Nurjadin, di Pekanbaru, Riau, Senin (12/8). Foto: ANTARA FOTO/Rony Muharrman
zoom-in-whitePerbesar
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kedua kiri) dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian (kiri) disambut Gubernur Riau Syamsuar (kedua kanan) dan Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo, saat tiba di Lanud Roesmin Nurjadin, di Pekanbaru, Riau, Senin (12/8). Foto: ANTARA FOTO/Rony Muharrman
ADVERTISEMENT
Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meninjau kebakaran hutan dan lahan di Riau. Keduanya didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar, memantau lokasi kebakaran hutan dengan helikopter Puma selama 2 jam.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan, Selasa (13/8), sekitar pukul 10.00 WIB, keduanya mengitari lokasi kebakaran hutan menggunakan helikopter Puma sekitar 2 jam. Usai menaiki heli, keduanya mendatangi titik api di Desa Teknopart, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Tito mengatakan, dari hasil pantauan udara, titik api mulai berhasil diminimalisir. Dari udara diketahui sumber asap berasal dari lapisan gambut.
“Kita tidak melihat kebakaran yang besar dan tak terkendali, tidak ada. Yang ada tadi ada asap-asap, jadi kebakaran sudah mati. Tapi mungkin ada lahan gambut di bawahnya. Asapnya berasal dari situ, ada beberapa titik sehingga asapnya jadi lumayan,” kata Tito usai melakukan peninjauan.
Untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan kian meluas, Tito memerintahkan Polda Riau melibatkan tokoh masyarakat dengan cara memberikan penyuluhan.
ADVERTISEMENT
Apabila masyarakat tetap membuka lahan dengan cara membakar hutan, Tito, meminta Polda Riau memberi peringatan keras.
“Saya sudah minta ke Pak Kapolda untuk turun bersama jajaran polres dan kepada Panglima juga sudah saya minta untuk mengumpulkan tokoh masyarakat di daerah yang ada titik api. Kita mitigasi siapa siapa yang biasa main,” tegas Tito.
Sementara Hadi mengatakan, dari hasil pantauan udara, yang ia lihat tampak kebakaran merata di berbagai titik. Namun tingkat kebakaran sudah mulai menurun.
“Terlihat bahwa titik titik api tersebar, tapi tidak semua terbakar ada sebagian kecil hanya asap saja tidak begitu besar namun cukup harus kita waspadai,” kata Hadi di kesempatan yang sama.