Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Rangkaian bom bunuh diri di Surabaya dan Sidoarjo menggegerkan masyarakat. Terlebih lagi, aksi teror ini dilakukan oleh keluarga.
ADVERTISEMENT
Seperti ledakan bom bunuh diri di tiga gereja pada Minggu (13/5) sekitar pukul 07.30 WIB. Dalang di balik aksi tersebut ialah pasangan suami istri, Dita Oepriarto (46) dan Puji Kuswati (42) yang mengajak keempat anaknya.
Pada hari yang sama, bom turut meledak di Rusunawa Wonocolo , Sidoarjo, sekitar pukul 20.45 WIB. Aksi ini dilakukan oleh Anton Ferdiantono (46) dan istrinya, Puspita Sari (47), beserta keempat anak mereka.
Sementara ledakan yang terjadi di Polrestabes Surabaya pada Senin (14/5) sekitar pukul 08.50 WIB dilakukan oleh keluarga Tri Murtiono (50) dan Tri Ernawati (43), serta ketiga anaknya.