Jokowi: 80% Fasilitas di GBK Sudah Ramah bagi Penyandang Disabilitas

16 Oktober 2018 10:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi didampingi Gubernur DKI Anies Baswedan tinjau fasilitas difabel di Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (1610). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi didampingi Gubernur DKI Anies Baswedan tinjau fasilitas difabel di Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (1610). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Joko Widodo mengaku sudah cukup puas dengan ketersediaan fasilitas umum bagi penyandang disabilitas di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Jokowi mengakui memang masih ada kekurangan tapi ia yakin hal tersebut bisa segera diperbaiki.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan Jokowi usai meninjau fasilitas umum bagi penyandang disabilitas di GBK, Selasa (16/10).
"Ya ini tadi kita ingin melihat fasilitas untuk kaum difabel terutama yang berkaitan dengan fasilitas yang ada di Senayan. Baik toiletnya, baik untuk musalanya, trotoarnya, baik fasilitas untuk menuju ke penonton, saya kira 80 persen sudah baik," kata Jokowi di lokasi.
Jokowi mencontohkan kekurangan yang masih ada di fasilitas tersebut adalah wastafel. Menurut dia, wastafel di toilet untuk penyandang disabilitas terlalu tinggi.
"Apalagi tadi, ininya, pintunya harusnya sliding yang dorong tadi. Saya kira itu. Nanti saya juga akan membicarakan kewirausahaan. Saya kira itu," ucap Jokowi.
Ia berharap agar fasilitas umum untuk penyandang disabilitas bisa ada di seluruh provinsi di Indonesia. Jokowi pun berjanji pemerintah pusat akan mendorong pemerintah daerah untuk menyediakan fasilitass ini.
ADVERTISEMENT
"Nah ini kita ingin mendorong agar semua provinsi, semua kota, semua kabupaten itu juga ramah terhadap disabilitas ini yang ke depan yang ingin terus kita dorong," lanjut dia.
Lebih lanjut, Presiden memastikan pemerintah akan mendorong agar semua fasilitas publik ramah terhadap disabilitas. Ia mengaku mendapat masukan soal fasilitas ramah disabilitas dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Gubernur DKI Anies Baswedan.