Jokowi Langsung Perintahkan TNI Bantu Evakuasi Korban Gempa Lombok

6 Agustus 2018 8:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemberangkatan personel Satgaskes TNI ke Lombok, NTB di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (6/8). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemberangkatan personel Satgaskes TNI ke Lombok, NTB di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (6/8). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebanyak 100 personel TNI diberangkatkan untuk membantu korban bencana gempa di Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB). Personel TNI itu terdiri dari pasukan Brigif 15 orang, Kavaleri 13 orang, 12 orang, dan Banpur 60 orang.
ADVERTISEMENT
Kapuspen TNI Mayjen Sabrar Fadhilah mengatakan, TNI telah mempersiapkan ratusan personel dari berbagai kesatuan, salah satunya dari batalion gabungan Marinir TNI AL. Menurutnya, penerjunan personel TNI atas perintah Presiden RI Joko Widodo kepada Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
"Atas perintah itu, kami persiapkan pasukan sejak tadi malam. Fokus kita pada bantuan kemanusian," ujar Sabrar di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (6/8).
Pemberangkatan personel Satgaskes TNI ke Lombok, NTB di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (6/8). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemberangkatan personel Satgaskes TNI ke Lombok, NTB di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (6/8). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
Sabrar mengatakan, pasukan yang diberangkatkan akan bertugas selama satu bulan untuk mengevakuasi korban gempa. Mereka juga bertugas untuk menyalurkan bantuan
"Kita targetkan satu bulan, tapi itu bisa lebih, maka kita siapkan cadangan pasukan. Untuk pemberangkatan ini kita siapkan tenaga medis, alat komunikasi, obat-obatan, bahan makan, tenda rumah sakit dan keperluan lainnya," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Sebelum pemberangkatan, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Lodewyk Pusung memberikan arahan kepada 100 personel TNI tersebut. Ia meminta personel TNI berkerja maksimal untuk membantu masyarakat yang terkena bencana.
"Tugas ini adalah tugas mulia. Kalian jangan menjadi beban di sana, jangan minta dilayani, karena kalian melayani. Evakuasi korban yang mungkin masih selamat. Kalian di sana tidak ada batasan harinya, tergantung situasinya, semua komponen perlu bahu membahu," tegasnya.
Pemberangkatan personel Satgaskes TNI ke Lombok, NTB di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (6/8). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemberangkatan personel Satgaskes TNI ke Lombok, NTB di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (6/8). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
Selain prajurit TNI yang diberangkatkan dari Jakarta, disebut Sabrar, ada 82 personel Kostrad yang berangkat dari Surabaya dan Kodam IX Udayana.
Diketahui, gempa bumi berkekuatan 7 magnitudo menggetarkan Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB). Gempa tersebut terjadi pada Minggu (5/8) pada pukul 18.46 WIB.
ADVERTISEMENT
Gempa tersebut telah mengakibatkan kerusakan di berbagai wilayah, termasuk telah menelan korban jiwa sebanyak 82 orang.