Kakak Angkat: Kurangi Makan Nasi, Ahok Makin Six Pack

11 Desember 2018 15:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ahok di Gang Potlot (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ahok di Gang Potlot (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hampir dua tahun mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjalani hukuman di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua Depok. Selama di rutan, dia rupanya rutin olahraga dan menjaga makan.
ADVERTISEMENT
"Oh ia makin ganteng. Dia sekarang makin six pack karena dia itu kurangi makan nasi putih," kata kakak angkat Ahok, Nana Riwayatie, saat dihubungi, Selasa (11/12).
Tak banyak kegiatan yang bisa dilakukan Ahok selama di penjara. Selain membalas surat dari para warga lalu menulis buku, Ahok memilih rutin berolaharaga untuk mengisi waktu.
"Olahraga rutin setiap hari," tambah dia.
Kakak angkat Ahok, Nana Riwayatie (Foto: Wandha Nur/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kakak angkat Ahok, Nana Riwayatie (Foto: Wandha Nur/kumparan)
Nana mengatakan, keluarga sangat senang menanti kebebasan Ahok dari penjara. Tapi, sampai saat ini belum ada persiapan khusus untuk menyambut kembalinya Ahok.
"Kita sekeluarga belum ada persiapan untuk sambutan seperti apa belum ada pembicaraan. Tapi nanti mungkin adik-adik dikumpulkan tapi memang belum ada pembicaraan," ucap dia.
Ahok dalam sidang pembacaan vonis. (Foto: Isra Triansyah/POOL)
zoom-in-whitePerbesar
Ahok dalam sidang pembacaan vonis. (Foto: Isra Triansyah/POOL)
Ahok terpaksa mendekam di penjara selama 2 tahun karena dinyatakan bersalah oleh hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara atas kasus penistaan agama dalam pidatonya di Kepulauan Seribu. Setelah sempat mampir ke Rutan Cipinang, Ahok langsung dipindahkan ke Rutan Mako Brimob Kelapa Dua Depok.
ADVERTISEMENT
Ahok sebenarnya bisa mengajukan bebas bersyarat, tapi kesempatan itu ditolaknya. Dia ingin keluar dari penjara dengan status bebas murni.
Selama di penjara, Ahok juga mendapat beberapa kali remisi. Yang terakhir, Ahok diusulkan mendapat remisi Natal 2018. Remisi selama 1 bulan itu akan membawanya bebas pada 24 Januari 2019.