Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Kantor Wali Kota Bekasi Sudah Steril dari Massa Ormas
25 Januari 2018 16:13 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Gabungan Ormas Bekasi yang berada di dalam kantor wali kota, yang terdiri atas Pemuda Pancasila, FBR, HMS, Gibas, FWB membubarkan diri. Pembubaran ini setelah Ormas GMBI yang berada di luar kantor wali kota membubarkan diri.
ADVERTISEMENT
“Saya meriksa GMBI sudah bubar atau belum. Jadi saya harus turun langsung ke lapangan untuk melihat,” ujar Panglima FBR Se-Jabodetabek Syahrul Ghozali usai memeriksa sekitar kantor Wali Kota Bekasi, Kamis (25/1).
Pantauan kumparan (kumparan.com) anggota GMBI telah membubarkan diri sekitar pukul 14.15 WIB. Halte Stadion 2 yang semula menjadi tempat berkumpul anggota GMBI telah kosong.
Sekretaris GMBI Asep Sukarya mengatakan pihaknya telah menarik diri karena mendapat kabar sebagian dari ormas yang ada di dalam telah membubarkan diri. GMBI juga akan membuat laporan ke Polres Bekasi terkait penghadangan dan pelemparan yang dilakukan oleh ormas yang ada di dalam kantor Wali Kota.
“Iya kami sudah bubar, karena katanya ormas yang ada di dalam sudah sebagian bubarkan. Kita juga mau melaporkan ke Polres karena penghadangan,” ujar Asep Sukarya saat dikonfirmasi.
ADVERTISEMENT
Sebagai informasi GMBI melakukan demonstrasi terkait insentif pajak Kota Bekasi. Namun beberapa waktu kemudian terjadi pelemparan batu. Lemparan ini memicu bentrokan.
Sore ini pukul 15.00 WIB, kantor Wali kota Bekasi telah kembali kondusif. Sisa pelemparan batu pun telah dibersihkan oleh petugas kebersihan dibantu pemadam kebakaran. Sedangkan 3 mobil yang rusak telah diamankan petugas.