Kapolri dan Panglima TNI Akan Ngantor di Papua Selama Sepekan

1 September 2019 11:43 WIB
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (ketiga kanan) dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian (kedua kanan) berjalan seusai menggelar pertemuan tertutup di Mapolda Papua, Jayapura, Papua, Selasa (27/8). Foto: ANTARA FOTO/Gusti Tanati
zoom-in-whitePerbesar
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (ketiga kanan) dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian (kedua kanan) berjalan seusai menggelar pertemuan tertutup di Mapolda Papua, Jayapura, Papua, Selasa (27/8). Foto: ANTARA FOTO/Gusti Tanati
ADVERTISEMENT
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan berkantor di Papua selama sepekan ke depan. Hal itu dilakukan untuk memantau langsung kondisi terkini di Papua dan Papua Barat.
ADVERTISEMENT
“Saya akan paling tidak, mungkin 4, 5 hari, seminggu akan ada di situ,” ucap Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (1/9).
Tito menegaskan, ia bersama TNI telah berkomitmen untuk menjaga keamanan bumi cendrawasih itu dari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Saya dengan Pak Panglima sudah komitmen, kurang (pasukan), akan tambah lagi sampai situasi aman dan kita akan berangkat ke sana untuk jaga keamanan,” kata Tito.
Sebelumnya, Tito juga mengatakan telah menerjunkan ribuan personel gabungan TNI-Polri yang akan ditempatkan di beberapa wilayah Papua dan Papua Barat. Personel tersebut nantinya akan ditempatkan di sejumlah lokasi, mulai dari Jayapura, Monokwari hingga Sorong.
“Pasukan dari Polri maupun TNI yang sudah turun ke Papua dan Papua Barat itu lebih hampir 6.000 itu ada di Jayapura, Manokwari, Sorong. Kemudian di Paniai, Deiyai, di Nabire kemudian di Fakfak. Tapi kita standby-kan juga pesawat dari Polri maupun TNI termasuk heli kalau seandainya diperlukan,” jelas Tito.
ADVERTISEMENT