Kebakaran-kebakaran yang Terjadi Selama Mati Listrik Massal di Jakarta

5 Agustus 2019 8:46 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kebakaran Foto: Olha Mulalinda/ANTARA
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kebakaran Foto: Olha Mulalinda/ANTARA
ADVERTISEMENT
Sejumlah kebakaran terjadi di wilayah Jakarta selama proses pemadaman listrik massal sejak Minggu (4/8) siang hingga Senin (5/8) dini hari. Sebagian besar kebakaran terjadi karena imbas dari pemadaman listrik, seperti lilin dan kabel listrik udara milik PLN.
ADVERTISEMENT
"Saya belum dapat laporan (lengkap)," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, Subejo, saat dihubungi, Senin (5/8).
kumparan mencoba merangkum kebakaran-kebakaran yang terjadi selama mati listrik massal, baik dari akun Twitter BPBD DKI dan Dinas Gulkarmat DKI . Beberapa kebakaran mengakibatkan sejumlah korban meninggal hingga luka-luka.
Jakarta Utara
- Minggu (4/8) sekitar pukul 18.50 WIB
Jalan Tipar Cakung, Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing. Objek rumah tinggal, 20 damkar dikerahkan.
"Ada dua kebakaran, di Gang Bodong dan Gang Bambu, sama-sama di Jalan Tipar Cakung. Penyebabnya yang satu genset, yang satu rumah tinggal. Korban jiwa nihil," kata petugas call center Sudin Jakarta Utara, Riatman, kepada kumparan.
ADVERTISEMENT
- Senin (5/8) sekitar pukul 00.53 WIB
Korban kebakaran di Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (5/8). Foto: Dok. Istimewa
Jalan Teluk Gong, Kelurahan Penjagalan, Kecamatan Penjaringan. Objek ruko, 18 damkar dikerahkan.
"Penyebab kebakaran karena listrik. Korban 4 orang meninggal, 1 luka-luka," ucap Riatman.
- Sekitar pukul 05.06 WIB
Jalan Samudera 1 Kampung Bahari, Kelurahan Tanjung Priok. Objek rumah tinggal, 7 damkar dikerahkan.
"penyebab karena listrik juga, tidak ada korban jiwa," katanya.
Jakarta Barat
- Sekitar 19.15 WIB
Jalan Taman Mahoni Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat. Objek rumah tinggal, 4 damkar dikerahkan
Jakarta Selatan
- Minggu sekitar pukul 20.34 WIB
Jalan Menteng Atas Selatan 3, Kelurahan Menteng Atas, Kecamatan Setiabudi. Objek rumah tinggal. 14 damkar dikerahkan. Meninggal 1 orang, 1 warga luka.
ADVERTISEMENT
"Penyebabnya karena lilin, posisinya saat kebakaran masih mati lampu," tutur petugas call center Sudin Damkar Jakarta Selatan, Surahman.
Akibat dari kebakaran ini, 50 rumah kontrakan yang berada di kawasan permukiman padat penduduk itu ikut terbakar. 350 warga harus mengungsi ke RPTRA Kebon Sawo.
- Senin sekitar pukul 01.30 WIB
Jalan Prof. Dr. Satrio, objek lantai 27C Apartemen Ambassador, 6 damkar dikerahkan. "Penyebab kebakarannya listrik di kulkas, imbas dari pemadaman massal. Tidak ada korban," ujar Surahman.
"Di Jakarta Selatan tiga kali kebakaran. Satu lagi di Grogol Utara, Kebayoran Lama, objek kabel listrik udara," lanjutnya.
Jakarta Pusat
- Minggu sekitar pukul 21.50 WIB
Jalan Pisang Batu, Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar. Objek hunian padat penduduk, 27 damkar dikerahkan
ADVERTISEMENT
- Senin sekitar pukul 04.00 WIB
Jalan Kramat IV RT 05/08 Kelurahan Kenari, Kecamatan Senen. Objek aula sekolah SMK PKSD, 18 damkar dikerahkan
Jakarta Timur
Petugas call center Sudin Damkar Jakarta Timur, Fauzi, menyampaikan terjadi 15 kali kebakaran yang terjadi selama mati listrik massal. 4 kebakaran di antaranya merupakan rumah tinggal.
"Rumah tinggal 4, 1 gardu listrik, 1 KBM cakung , 1 shelter tower BTS di Cakung juga, 4 kali kebakaran kabel udara listrik, sampah 4 kali, lapak 1 kali," jelas Fauzi.
Fauzi menuturkan penyebab terjadinya kebakaran didominasi oleh lilin akibat mati lampu massal.
"Selain rumah tinggal, shelter BTS karena genset. Pas mati kan otomatis nyala, pas nyala dalam waktu beberapa menit dari dalam shelternya itu keluar asap. Enggak tahu dari genset atau apanya, tapi di dalam shelter. Tapi tidak ada korban jiwa," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Berikut yang tercatat pada akun Twitter BPBD DKI Jakarta.
- Sekitar pukul 02.15 WIB
Jalan Rawa Sumur 4 RT 05/09 Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung. Objek lapak, 19 damkar dikerahkan