Keluarga: Polisi akan Rekrut 'Mister Cakil' Jadi Tim Siber

4 Juli 2018 19:20 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dendi Syaiman (kiri), pelaku peretas situs Bawaslu (Foto: Dok. Keluarga Dendi Syaiman)
zoom-in-whitePerbesar
Dendi Syaiman (kiri), pelaku peretas situs Bawaslu (Foto: Dok. Keluarga Dendi Syaiman)
ADVERTISEMENT
Meski saat ini sudah ditangkap polisi, 'Mister Cakil' alias DS (18), peretas situs Bawaslu menimbulkan kekaguman dari Kepolisian. Polisi, menyampaikan rasa kagum tersebut kepada Isman (25) kakak dari DS.
ADVERTISEMENT
“Jadi ada komandan itu bilang sama saya, katanya 'adik kamu jago banget, saya didik ya'. Dia berhasil memecahkan beberapa persoalan yang sudah dibuat sama polisi katanya,” ucap Isman, ketika ditemui di kediamanya, Desa Cibuntu, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (4/7).
“Denger itu saya juga cuma bisa bilang, 'Enggak tahu Pak, orang di rumah saja pendiam anaknya',” imbuh nya.
Isman bercerita, DS bahkan merasa betah berada di Bareskrim. Katanya, di Bareskrim DS membantu polisi memecahkan permasalahan website.
“Dia disuruh otak atik soal yang diberi polisi. Membobol web, kemudian menutup kembali. Sekaligus memeriksa kelemahannya gitu. Lalu ketika dihubungi, dia bilang ‘enak bang di sini hidupnya terjamin',” kata Isman mencoba menjelaskan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, 'Mister Cakil' sudah berhasil membobol 60 situs web lainya, seperti DPRD Banten dan beberapa situs belanja online dalam dan luar negeri.
Selain 'Mister Cakil', sebelumnya Polri sudah merekrut beberapa peretas situs-situs besar, seperti tiket.com dan Go-Jek, Sultan Haikal M Aziansyah alias Emre.
Perekrutan lelaki yang menghebohkan kepolisian karena sukses membobol 4.600 situs online itu, agar pelaku berguna bagi bangsa. Haikal, pemuda yang bahkan tak lulus SMP itu, melakukan hacking secara independen, tanpa campur tangan jaringan tertentu.