Kim Jong-un Tiba di Vietnam untuk Bertemu Trump

26 Februari 2019 9:41 WIB
clock
Diperbarui 21 Maret 2019 0:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tiba di stasiun kereta Dong Dang, Vietnam, Selasa (26/2). Foto: Nhan Sang/VNA via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tiba di stasiun kereta Dong Dang, Vietnam, Selasa (26/2). Foto: Nhan Sang/VNA via REUTERS
ADVERTISEMENT
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un pada Selasa (26/2) tiba di Vietnam. Kim berada di Negeri Paman Ho untuk bertemu Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
ADVERTISEMENT
Menurut laporan Reuters, Trump dijadwalkan tiba di Hanoi pada Selasa malam.
Kim dan rombongan kenegaraan Korea Utara tiba di stasiun Dong Dang dengan kereta api. Mereka menempuh jalur darat dari Pyongyang menuju Vietnam.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tiba di stasiun kereta Dong Dang, Vietnam, Selasa (26/2). Foto: REUTERS/Athit Perawongmetha
Setibanya di Vietnam, Pemimpin Korut itu disambut sejumlah pejabat tinggi setempat.
Usai penyambutan, Kim melanjutkan perjalanannya menuju Hanoi menggunakan mobil. Dong Dang ke Hanoi berjarak 170 kilometer.
Di dalam mobil, Kim menyempatkan diri melambaikan tangan ke arah pemuda yang berbaris di pinggir jalan sembari membawa bendera Vietnam dan Korut.
Sejumlah pasukan keamanan Vietnam berjaga di dekat kereta yang membawa Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di stasiun kereta Dong Dang, Vietnam, Selasa (26/2). Foto: Nhan Sang / VNA via REUTERS.
Pertemuan Kim dan Trump jilid II merupakan lanjutan dari pertemuan pertama di Singapura.
Kim dan Trump dijadwalkan bertemu pertama kali di Vietnam saat makan malam bersama Rabu (26/2) besok. Keterangan tersebut disampaikan oleh juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders.
Pasukan keamanan Korea Utara berdiri di sekitar kendaraan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di stasiun kereta Dong Dang, Vietnam, Selasa (26/2). Foto: REUTERS/Athit Perawongmetha
Pertemuan di Hanoi digelar setelah AS memandang tidak ada langkah konkret dari Korut dalam melucuti seluruh senjata nuklirnya. Sikap ogah-ogahan Korut membuat AS tak mencabut sanksi pada yang mereka jatuhkan.
ADVERTISEMENT
Sejumlah pengamat menyebut, tidak ada kepastian bahwa pertemuan kedua ini dapat menyepakati langkah konkret denuklirisasi di Korut.
Pasukan pengawal Korea Utara berlari di samping kendaraan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un setelah tiba di stasiun kereta Dong Dang, Vietnam, Selasa (26/2). Foto: REUTERS/STR
Komentar pesimistis mengenai KTT Hanoi, direspons oleh Trump. Ia menegaskan, pertemuan keduanya dengan Kim akan membuahkan hasil memuaskan untuk Korut dan AS.
"Dengan denuklirisasi penuh, dengan cepat Korut akan menjadi kekuatan ekonomi dunia. Tanpa itu, maka keadaan di sana akan sama. Pemimpin Kim akan membuat keputusan bijak soal ini," ujar Trump.