Kopilot Mabuk, Pesawat TAP Air Gagal Berangkat dari Jerman ke Portugal

TAP Air Portugal. (Foto: AFP/Patricia De Melo Moreira)

Sebuah maskapai penerbangan asal Portugal, TAP Air, terpaksa tak diizinkan lepas landas dari Bandara Stuttgart di Jerman menuju Lisbon, Portugal. Larangan itu karena seorang kopilot terlihat mabuk sesaat sebelum lepas landas.

Dikutip dari The Guardian, Minggu (25/3), awalnya salah satu petugas bandara melihat kopilot yang berjalan dengan gontai serta tercium bau alkohol darinya. Petugas bandara langsung menginformasikan kepada pihak berwenang.

"Polisi memasuki kokpit dan menemukan pria berusia 40 tahun itu dalam kondisi sangat mabuk pada Jumat (23/3) malam," kata salah seorang petugas.

Akibat kejadian itu, pihak maskapai meminta maaf kepada penumpang karena penerbangan terpaksa dibatalkan karena ketidakmampuan pilot. Kemudian, pihak Kejaksaan Stuttgart menangguhkan lisensi penerbangan kopilot yang mabuk dan meminta uang jaminan sebesar € 10.000 Euro atau kurang lebih Rp 170.000.000.

Kantor berita Jerman DPA melaporkan bahwa 106 penumpang yang tak jadi berangkat tersebut kemudian ditampung di hotel. Pihak maskapai kemudian memberikan informasi para penumpang akan kembali diterbangkan pada Senin (26/3) esok.

Saat ini pihak maskapai telah melakukan penyelidikan internal dan akan mengambil tindakan terkait kopilotnya yang mabuk. Bila diperlukan pihak maskapai akan sanksi kepada kopilot.

Sementara, dikutip dari FoxNews, tidak jelas apakah polisi langsung menahan kopilot yang mabuk tersebut. Kepada Fox News, pihak maskapai tidak memberikan penjelasan dan komentar terkait kopilot yang mabuk tersebut.