Korea Utara Lakukan Persiapan untuk Inspeksi di Situs Uji Nuklir

1 November 2018 6:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Korea Utara Hancurkan Punggye-ri (Foto: REUTERS via Straits Times)
zoom-in-whitePerbesar
Korea Utara Hancurkan Punggye-ri (Foto: REUTERS via Straits Times)
ADVERTISEMENT
Agen mata-mata Korea Selatan mengamati persiapan Korea Utara untuk inspeksi internasional di beberapa situs uji coba nuklir dan rudal. Hal ini disampaikaan oleh seorang anggota parlemen Korea Selatan kepada kantor berita Yonhap, Rabu (31/10).
ADVERTISEMENT
Meskipun sejumlah pejabat di pemerintahan Amerika Serikat enggan berkomentar, namun Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan pihaknya berencana untuk bertemu dengan pihak negotiator Korea Utara untuk membahas mengenai inspeksi ini.
Diberitakan Reuters, dalam sebuah wawancara di radio Pompeo menuturkan bahwa Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un telah berkomitmen dan mengizinkan inspektur AS di dua situs "penting". Pernyataan itu disampaikan Kim saat bertemu dengan Pompeo, Oktober lalu.
Menlu AS Mike Pompeo ke Pyongyang (Foto:  Andrew Harnik/Pool via REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
Menlu AS Mike Pompeo ke Pyongyang (Foto: Andrew Harnik/Pool via REUTERS)
"Kami berharap kami bisa berada di sana sebelum terlalu lama," kata Pompeo. Namun, Pompeo tidak merinci situs nuklir mana yang dimaksud.
Anggota Partai Demokratik Korea Selatan, Kim Min Ki, sempat menuturkan bahwa Dinas Intelijen Korea Selatan mengamati Korea Utara dan menyebut mereka "sedang melakukan persiapan dan kegiatan intelijen sedang dipersiapkan untuk kunjungan inspektur asing di situs uji coba nuklir di Punggye-ri dan Sohae.
ADVERTISEMENT
Dalam KTT Korea yang diselenggarakan pada September 2018 lalu, Kim Jong Un berjanji kepada Presiden Korea Selatan Moon Jae In untuk menutup Sohae dan memungkinkan para ahli untuk mengamati tempat pengujian mesin rudal dan landasan peluncurannya.
Saat itu, Moon mengungkapkan Korea Utara setuju untuk membiarkan inspektur internasional mengamati 'pembongkaran permanen' fasilitas rudal, dan mengambil langkah lebih lanjut sebagai imbalan atas tindakan balasan oleh Amerika Serikat.