Kriteria Cawapres untuk Prabowo: Religius

21 Februari 2018 8:31 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prabowo Subianto (Foto: AFP PHOTO / Adek Berry)
zoom-in-whitePerbesar
Prabowo Subianto (Foto: AFP PHOTO / Adek Berry)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tengah mempersiapkan diri maju sebagai Capres. Prabowo juga mencari pendamping alias Cawapres. Sejumlah kriteria Cawapres diseleksi. Tapi pastinya mesti religius.
ADVERTISEMENT
Ketua DPP Gerindra Sodik Mujahid mengatakan pihaknya masih tengah menggodok opsi-opsi agar memenuhi kriteria Cawapres Prabowo.
"Pasangan capres-cawapres ya kalau bisa merupakan kombinasi nasionalis (Prabowo) dan religius ya," ujar Sodik kepada kumparan (kumparan.com), Rabu (21/2).
Kemudian, kriteria berikutnya figur Cawapres yang harus dipertimbangkan adalah merupakan tokoh non-Jawa atau yang berasal dari Indonesia Timur.
Tak hanya itu, Sodik juga berpendapat, cawapres Prabowo sebaiknya mengambil tokoh-tokoh muda yang memiliki kapasitas dan elektabilitas yang populer. Menurut Sodik, hal ini akan efektif untuk mendongkrak perolehan suara Prabowo di Pilpres 2019.
Prabowo Subianto (Foto: AFP PHOTO / Adek Berry)
zoom-in-whitePerbesar
Prabowo Subianto (Foto: AFP PHOTO / Adek Berry)
"Jadi opsi kombinasi Jawa dan non-Jawa, Indonesia Barat dan Indonesia Timur, serta kombinasi senior pada diri Pak Prabowo dan yunior atau tokoh muda pada cawapresnya itu," terangnya.
ADVERTISEMENT
Sementara, Wasekjen DPP PKS Mardani Ali Sera menyatakan partainya semakin mantap berkoalisi dengan Gerindra untuk 2019.
"Dengan Prabowo PKS merasa sehati. Kriteria cawapres disesuaikan dengan strategi untuk memimpin dan untuk menang," kata Mardani saat dikonfirmasi terpisah.