Kronologi Ambruknya Tiang Girder Proyek Tol Becakayu

Tiang Girder yang Ambruk di Jalan DI Panjaitan. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Tiang penyangga girder proyek Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) di Jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur ambruk, Selasa (20/2). Sedikitnya tujuh orang menjadi korban dalam peristiwan ini.

Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Pol Yoyon Tony Surya Putra mengatakan, para korban dibawa ke Rumah Sakit UKI dan RS Polri Kramat Jati. Mereka mengalami luka ringan hingga berat.

Dugaan sementara, tiang peyangga girder ambruk saat proses pengecoran sedang berlangung. Diduga brekat timber tidak kuat menahan material coran sehingga amruk.

Tiang Girder yang Ambruk di Jalan DI Panjaitan. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Berikut kronologi ambruknya tiang penyangga girder Tol Becakayu.

Selasa (20/2)

Pukul 03.04 WIB.

Tiang penyangga girder proyek Tol Becakayu ambruk. Korban langsung dibawa ke RS UKI, Cawang, Jakarta Timur.

Enam korban, yakni Joni Arisman (39), Rusman (37), Supri (46), Kirpan (36), Sarmin (45), Agus (27) dibawa ke RS UKI Cawang. Lalu satu korban, yakni Waldi dibawa ke RS Polri Kramat Jati.

Kondisi ambruknya tiang girder di Tol Becak Ayu. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Pukul 04.52 WIB

Polisi tiba di lokasi untuk mengamankan area proyek sekaligus mengatur arus lalu lintas di sekitar lokasi.

Pukul 06.45 WIB

Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Pol Yoyon Tony Surya tiba di lokasi untuk meninjau tempat kejadian.

Pukul 08.40 WIB

Tim Inafis Puslabfor Polri sudah tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara sekaligus menyelidiki penyebab ambruknya tiang penyangga girder.