Kronologi Kerusuhan yang Berujung Pembakaran Rutan Siak, Riau

11 Mei 2019 11:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tahanan. Foto: Shutter stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tahanan. Foto: Shutter stock
ADVERTISEMENT
Kerusuhan pecah di Rutan Siak, Riau, pada Sabtu (11/5) dini hari. Kerusuhan itu diduga akibat adanya kekerasan dari petugas rutan terhadap salah satu tahanan.
ADVERTISEMENT
Lalu bagaimana sebenarnya kronologi kerusuhan tersebut?
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto menjelaskannya melalui keterangan tertulis.
Jumat, 10 Mei 2019 Pukul 21.00 WIB
Saat razia di Rutan Siak, sipir menemukan sabu di blok wanita. Penemuan itu kemudian dilaporkan ke Kepala Rutan Kelas II Siak Sri Indrapura, Gatot Suariyoko.
Selanjutnya Gatot menghubungi Kasat Narkoba Polres Siak, AKP Jaelani. Mendapat laporan itu AKP Jaelani bersama jajarannya melakukan pengembangan di Rutan Siak.
Pukul 22.00 WIB
Setelah melakukan penyelidikan, jajaran Satnarkoba Polres Siak menduga sabu tersebut dikonsumsi 4 tahanan laki-laki.
Polisi pun meminta keterangan 4 tahanan itu. Setelah dilakukan pemeriksaan, sebanyak 3 tahanan terbukti mengonsumsi sabu, sedangkan 1 tahanan lain tidak.
ADVERTISEMENT
Pukul 22.15 WIB
3 tahanan yang terbukti mengonsumsi sabu berinisial IM, ZP dan DI digiring ke ruang trap sel.
Pukul 22.30 WIB
Dalam perjalanan ke trapsel, diduga pegawai rutan memukul para tahanan tersebut. Hal itu membuat para tahanan lain tidak terima.
Pukul 23.00 WIB
Tahanan yang tidak terima terhadap perlakuan petugas rutan melakukan kerusuhan dengan menjebol pintu blok sel tahanan, sehingga petugas rutan kewalahan dan menghubungi pihak Polsek Siak.
Warga menyaksikan Rutan Negara Klas IIB Siak Sri Indrapura terbakar di Kabupaten Siak, Riau, Sabtu (11/5). Foto: Antara/Bayu Agustari Adha
Sabtu, 11 Mei 2019 Pukul 01.30 WIB
Para tahanan membakar di bagian depan bangunan rutan.
Pukul 04.00 WIB
Petugas kepolisian dan sipir rutan mengevakuasi tahanan ke Gedung Serbaguna Tengku Maharatu yang berada di seberang Istana Siak.
ADVERTISEMENT
Dari total 684 tahanan di Rutan Siak, sebanyak 119 tahanan telah dievakuasi ke Gedung Serbaguna Tengku Maharatu. Sementara 495 tahanan lainnya masih berada di dalam rutan dan dalam proses negosiasi untuk dipindahkan ke rutan lain.
Dari jumlah itu, masih kurang 34 warga binaan yang diduga kabur saat kerusuhan.
Kebakaran berhasil dipadamkan pada waktu Subuh. Untuk mengendalikan situasi, polisi dibantu TNI memperketat pengamanan di sekitar Rutan Siak.