Ma'ruf Yakin Pemindahan Markas Prabowo ke Jateng Tak Gerus Suaranya

10 Desember 2018 8:53 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cawapres Prof. Dr. K. H. Ma'ruf Amin menerima tamu dari Relawan Milenial (musisi, pembalap, atlet) dari Bandung dan Jakarta. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Cawapres Prof. Dr. K. H. Ma'ruf Amin menerima tamu dari Relawan Milenial (musisi, pembalap, atlet) dari Bandung dan Jakarta. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Cawapres Ma'ruf Amin optimistis rencana pemindahan markas pemenangan Prabowo-Sandi ke Jawa Tengah tidak akan mengubah suaranya. Menurut Ma'ruf, kekuatan dukungan terhadap Jokowi di Jawa Tengah sudah solid.
ADVERTISEMENT
"Kalau Jawa Tengah, justru suara Pak Jokowi itu sudah sejak 2014 kan pendukungnya besar sekali," kata Ma'ruf setelah menerima deklarasi NU dan Alim Ulama se-Kabupaten Bekasi di kediamannya, Jakarta Pusat, Senin (10/12).
"Apalagi sekarang kan tambah NU-nya, tambah Golkarnya, saya pikir PDIP itu kekuatan utamanya di Jawa Tengah. Saya pikir enggak akan mengubah (suara)," tambahnya.
Deklarasi dukungan pada Jokowi-Ma'ruf Amin dari Keluarga besar NU dan Alim ulama se-kabupaten Bekasi, di Kediaman Ma'ruf Amin, Jalan Situbondo, Jakarta Pusat, Senin (10/12). (Foto: Rafyq Alkandy/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Deklarasi dukungan pada Jokowi-Ma'ruf Amin dari Keluarga besar NU dan Alim ulama se-kabupaten Bekasi, di Kediaman Ma'ruf Amin, Jalan Situbondo, Jakarta Pusat, Senin (10/12). (Foto: Rafyq Alkandy/kumparan)
Komentar Ma'ruf ini disampakan menyusul rencana kubu Prabowo-Sandiaga Uno memindahkan markas mereka di Jawa Tengah dari Jakarta.
Timses Prabowo-Sandi, Ferdinand Hutahaean, sebelumya mengatakan pemindahan markas dilakukan karena pihaknya merasa belum maksimal di Jawa Tengah.
Ma'ruf menilai parpol pengusung Jokowi-Ma'ruf lainnya seperti PKB, PPP, dan Golkar juga memiliki suara yang cukup banyak di Jawa Tengah. Sehingga, menurutnya, suara Jokowi-Ma'ruf tidak akan tergerus dengan mudah.
ADVERTISEMENT
"Kemarin itu suara Sudirman Said besar itu kan karena ada Ida Fauziah. Ida Fauziah itu kan didukung PKB," kata Ma'ruf, menyinggung pemilu gubernur Jateng dengan Sudirman Said sebagai salah satu calonnya. Sudirman memang kalah dari Ganjar Pranowo, tapi dia mendapat suara yang cukup besar.