Mengenal Sapi Brahman yang Jadi Hewan Kurban Sri Mulyani

4 September 2017 10:36 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sapi jenis Brahman (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Sapi jenis Brahman (Foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati hari ini melaksanakan kurban Idul Adha 1438 H. Sri Mulyani berkurban sapi jenis Brahman dengan berat sekitar 780 kilogram (kg).
ADVERTISEMENT
Sapi kurban Sri Mulyani berwarna putih bersih. Dengan mengenakan blouse hitam, Sri Mulyani nampak mengelus kepala sapi sambil memegangi tali pengikat sapi.
Sri Mulyani Berkurban (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sri Mulyani Berkurban (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
Seperti apakah sapi jenis Brahman ini?
Mengutip Wikipedia dan berbagai sumber, Senin (4/9), kumparan (kumparan.com), mencoba memberikan penjelasan soal asal muasal sapi Brahman.
Sapi brahman adalah keturunan sapi Zebu atau Boss Indiscuss. Aslinya berasal dari India kemudian masuk ke Amerika Serikat (AS) pada tahun 1849 berkembang pesat di AS. Di AS, sapi Brahman dikembangkan untuk diseleksi dan ditingkatkan mutu genetiknya.
Setelah berhasil, jenis sapi ini diekspor ke berbagai negara. Dari AS, sapi Brahman menyebar ke Australia. Di Amerika terbentuk perkumpulan pembibit American Brahman Breeder Association. Sedangkan di Australia terbentuk Australian Brahman Breeder Association.
ADVERTISEMENT
Sapi Brahman masuk ke Indonesia sejak zaman penjajahan Belanda.
Sapi jenis Brahman (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Sapi jenis Brahman (Foto: Wikimedia Commons)
Ciri khas sapi Brahman adalah berpunuk besar dan berkulit longgar, gelambir di bawah leher sampai perut lebar dengan banyak lipatan-lipatan.
Telinga panjang menggantung dan berujung runcing. Sapi ini adalah tipe sapi potong terbaik untuk dikembangkan.
Sapi potong tipe ini merupakan salah satu jenis sapi yang terbilang terbaik dari jenis sapi potong yang ada. Sapi ini merupakan saingan dari sapi terkenal lainnya yaitu sapi limosin serta sapi bali.
Karakteristik Sapi Brahman berukuran sedang dengan berat jantan dewasa antara 800 hingga 1.100 kg, sedangkan betina 500-700 kg. Berat pedet yang baru lahir antara 30-35 kg, dan dapat tumbuh cepat dengan berat sapih kompetitif dengan jenis sapi lainnya. Persentase karkas 48,6 hingga 54,2% dan pertambahan berat harian 0,83 - 1,5 kg.
Sapi jenis Brahman (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Sapi jenis Brahman (Foto: Wikimedia Commons)
Sapi Brahman mempunyai sifat pemalu dan cerdas serta dapat beradaptasi dengan lingkungannya yang bervariasi. Sapi ini suka menerima perlakuan halus dan dapat menjadi liar jika menerima perlakuan kasar.
ADVERTISEMENT
Konsekuensinya penanganan sapi ini harus hati-hati. Tetapi secara keseluruhan sapi Brahman mudah dikendalikan. Sapi Brahman warnanya bervariasi, dari abu-abu muda, merah sampai hitam.
Kebanyakan berwarna abu muda dan abu tua. Sapi jantan warnanya lebih tua dari betina dan memiliki warna gelap di daerah leher, bahu dan paha bawah. Sapi Brahman dapat beradaptasi dengan baik terhadap panas, mereka dapat bertahan dari suhu 8-105 derajat.
Harga bibit sapi Brahman (BX) dibanderol Rp 16 juta hingga Rp 18 juta, sementara sapi Brahman dewasa dibanderol sekitar Rp 35 juta hingga Rp 40 juta dengan usia siap potong.
Selain Sri Mulyani, Menteri Pertanian Amran Sulaiman juga berkurban 2 ekor sapi jenis Brahman umur 4 tahun. Bobotnya masing-masing 766 kg dan 592 kg.
ADVERTISEMENT