Mengunjungi Ramadhan Fair, Tempat Berburu Takjil di Kota Medan

21 Mei 2018 23:19 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Ramadhan Fair di Kota Medan (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Ramadhan Fair di Kota Medan (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Suasana Ramadhan selalu menimbulkan kesan yang berbeda dari hari biasanya. Berbagai kegiatan religi hingga festival Ramadhan digelar untuk menyemarakkan Ramadhan.
ADVERTISEMENT
Di Kota Medan, tepatnya di Jalan Sisingamangaraja, terdapat sebuah Ramadhan Fair atau festival Ramadhan yang digelar setiap tahun. Festival tersebut merupakan tempat berkumpulnya pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk menjajakan takjil dan produk UMKM dari masyarakat.
Tahun ini merupakan tahun ke-15 sejak dibuka pada 2003 oleh mantan Wali Kota Medan, Abdillah. Ramadhan Fair selalu dinanti oleh pedagang maupun pengunjung. Tak hanya masyarakat muslim, festival ini juga banyak didatangi oleh masyarakat nonmuslim.
Suasana Ramadhan Fair di Kota Medan (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Ramadhan Fair di Kota Medan (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
Tenda putih besar berdiri sepanjang kurang lebih 50 meter sebagai tempat berjualan para pedagang dan pelaku UMKM. Mulai dari makanan ringan, kue basah, sampai dengan makanan berat, pengunjung bebas memilih takjil yang disukanya.
Ratih (34) salah satu penjual makanan khas Melayu, yakni bubur pedas mengatakan, Ramadhan Fair memberikan ruang bagi pelaku usaha yang tidak memiliki kios untuk meraup rezeki.
ADVERTISEMENT
"Selain di Ramadhan Fair, kita jualannya cuma dari pesanan orang-orang aja. Engga ada kios," ujar Ratih saat ditemui kumparan di lokasi, Senin (21/5).
Pedagang di Ramadhan Fair di Kota Medan (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pedagang di Ramadhan Fair di Kota Medan (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
Dalam Ramdhan Fair, pengunjung tidak perlu merogoh kocek yang dalam untuk menikmati takjil dari berbagai stand. Harga makanan yang dijual tak lebih dari Rp 30 ribu.
Deni (26), salah seorang pengunjung dari Kabupaten Karo, Sumatera Utara, mengaku selalu menyempatkan diri mengunjungi Ramadhan Fair setiap tahunnya.
"Saya selalu menyempatkan diri bersama keluarga untuk berbuka bersama di sini (Ramadhan Fair)," jelasnya.
Suasana Ramadhan Fair di Kota Medan (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Ramadhan Fair di Kota Medan (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
Selain kuliner, pengunjung juga dapat membeli berbagai produk UMKM, seperti pakaian, tas, gelang, dan produk lokal lainnya di Ramadhan Fair. Diharapkan melalui festival ini, produk UMKM masyarakat lokal dapat semakin dikenal masyarakat luas.
ADVERTISEMENT