Monas Ditutup karena Aksi Bendera Tauhid, Pengunjung Bingung

18 November 2018 9:47 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kawasan Monas ditutup untuk umum. (Foto: Raga Imam/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kawasan Monas ditutup untuk umum. (Foto: Raga Imam/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kawasan Monas pada Minggu (18/11) pagi ini ditutup untuk umum. Warga yang hendak berkunjung atau berolahraga di kawasan Monas baru tahu setelah mendapat informasi dari petugas dan spanduk yang terpasang.
ADVERTISEMENT
Penutupan kawasan Monas dikarenakan menghindari aksi silaturahmi kekhilafaan Islam dunia dengan bendera tauhid yang tak mendapat izin dari kepolisian. Untuk mengindari hal-hal yang tak diinginkan akhirnya kawasan Monas pun ditutup sementara.
Poster Syiar Kekhaifahan Islam Dunia. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Poster Syiar Kekhaifahan Islam Dunia. (Foto: Dok. Istimewa)
“Baru tahu pas sudah sampai sini tadi dijelasin mau ada aksi gitu makanya ditutup. Ya mau gimana lagi namanya ditutup. Paling setelah ini mau ke taman mini aja deh,” ucap warga bernama Ahmad Yusuf di lokasi, Minggu (18/11).
Warga lainnya, Adila, juga mengaku tak tahu kawasan Monas ditutup lantaran akan adanya aksi tersebut. Padahal, ibu dua anak ini mengaku sengaja ingin mengajak buah hatinya berkeliling melihat rusa di kawasan ini.
“Baru tahu juga. Kasihan juga sih ini yang sudah pada bawa anak-anak kecil,” tutupnya.
ADVERTISEMENT
Kawasan Monas ditutup untuk umum. (Foto: Raga Imam/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kawasan Monas ditutup untuk umum. (Foto: Raga Imam/kumparan)
Sementara, Lutfi yang ingin bersepeda di kawasan Monas itu mengaku mendukung ditutupnya Monas demi masalah keamanan. Ia juga mendukung aparat keamanan untuk menjaga suasana tetap tertib.
“Ya kalau masalah keamanan ya enggak apa-apa Nanti sepedaan di tempat lain saja,” kata dia.
Sebelumnya, Kasi Ketertiban Kantor Pengelola Kawasan Monas Yayang Kustiawan mengatakan Monas akan kembali dibuka siang nanti. Ia juga mengatakan penutupan tersebut baru dilakukan pada pagi ini dan langsung diinformasikan melalui media sosial dan spanduk.
“Soalnya ini sifatnya dadakan baru tadi pagi disampaikan ke kami pas apel pasukan tadi pagi maka baru kami informasikan pagi ini lewat medsos monas lewat spanduk yang dipasang di pintu gerbang,” pungkasnya.