Motif Istri Bakar Suami dan Anak Tiri di Sukabumi: Dililit Utang

27 Agustus 2019 21:03 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konferensi pers Kapolda Jabar mengungkap kasus pembakaran dua mayat dalam mobil di Sukabumi. Foto: Dok. Humas Polda Jabar
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi pers Kapolda Jabar mengungkap kasus pembakaran dua mayat dalam mobil di Sukabumi. Foto: Dok. Humas Polda Jabar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Misteri pembunuhan dan pembakaran jenazah Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54 ) dan Adi Pradana alias Dana (23) mulai terkuak. Otak pembunuhan bernama Aulia Kesuma, istri Pupung, nekat membunuh suami dan anak tirinya karena terlilit utang.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, mengatakan, Aulia sempat meminta Pupung untuk menjual rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Namun, Dana menolaknya.
“AK ini mempunyai utang kemudian dia kepengin menjual rumahnya. Tapi karena suami ini mempunyai anak tidak setuju dan dia mengatakan 'kalau menjual rumah ini kamu akan saya bunuh,” ucap Argo di Mapolda Metro Jaya, Selasa (27/8).
Lantaran keinginannya untuk menjual rumah ditolak, Aulia pun kesal dan menyuruh mantan pembantunya menghubungi pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa keduanya.
Konferensi pers Kapolda Jabar mengungkap kasus pembakaran dua mayat dalam mobil di Sukabumi. Foto: Dok. Humas Polda Jabar
“Pembantu ini sudah tidak ada lagi di situ, dia seorang perempuan dan suami pembantu ini inisial A disuruh menghubungi dua orang yang ada di Lampung,” kata Argo.
Kasus ini terungkap dari penemuan dua jenazah dalam keadaan hangus di dalam mobil di Jalan perlintasan Cidahu-Parakansalak, Kampung Bondol, Desa Pondokkaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi.
ADVERTISEMENT
Sebelum dibakar, kedua korban diduga diculik dan dibunuh pada Minggu (25/8) di rumahnya di kawasan Lebak Bulus.
Dari penyelidikan, polisi mendapati pembunuhan diotaki Aulia Kesuma (35) yang merupakan istri Pupung, dan KV, anak tiri Pupung. Aulia dan KV sudah ditangkap polisi, namun saat ini KV sedang menjalani perawatan di RSPP, Jakarta Selatan, karena menderita luka bakar 36 persen.