Museum Tsunami Aceh Raih Penghargaan Museum Terpopuler di Indonesia

20 Oktober 2018 16:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Museum Tsunami Aceh (Foto:  Instagram/@enjoy_aceh)
zoom-in-whitePerbesar
Museum Tsunami Aceh (Foto: Instagram/@enjoy_aceh)
ADVERTISEMENT
Museum Tsunami Aceh terpilih sebagai Museum Populer di ajang Indonesia Museum Award 2018. Sejak dibangun 2008 lalu, bangunan karya Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil ini menjadi wisata favorit yang banyak dikunjungi wisatawan saat berkunjung ke Bumi Serambi Mekah.
ADVERTISEMENT
Museum Tsunami Aceh diresmikan lima tahun tahun pasca-tsunami Aceh. Museum ini dibangun sebagai sarana edukasi, pengingat, serta tempat perlindungan jika tsunami datang lagi.
Museum ini menyuguhkan gambaran dan suasana mencekam saat detik-detik gemuruh gelombang air laut menghantam Ibu Kota Provinsi Aceh. Di setiap lantainya terpajang foto-foto keadaan Banda Aceh pasca-tsunami, serta artefak dan puing-puing tsunami.
Museum Tsunami Aceh. (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Museum Tsunami Aceh. (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Rasyidah Dallah mengatakan, dalam ajang Indonesia Museum Award 2018 kali ini, terdapat enam kategori yang diperlombakan, yakni museum cerdas, museum lestari, museum bersahabat, museum unik, museum populer, dan museum kreatif.
Museum Tsunami Aceh terpilih sebagai museum terpopuler dari 400 museum di Indonesia yang masuk dalam kategori.
Suasana Museum Tsunami Aceh. (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Museum Tsunami Aceh. (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
“Alhamdulilah dari 400 museum itu yang dinilai ke dalam enam kategori Museum Tsunami meraih Museum Populer di Indonesia,” ujar Rasyidah dalam keterangan tertulisnya di Banda Aceh, Sabtu (20/10).
ADVERTISEMENT
Dijelaskannya, penghargaan dari Indonesia Museum Award tersebut diserahkan oleh arkeolog Prof. Dr. Edi Sedyawati yang diterima langsung oleh Rasyidah Dallah, mewakili Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, di Jakarta.
Museum Tsunami Aceh. (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Museum Tsunami Aceh. (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
“Dengan prestasi ini menandakan bahwa Museum Tsunami mulai dikenal luas oleh masyarakat Indonesia bahkan Internasional. Oleh karena itu, Museum Tsunami kini terus berbenah ke arah yang lebih baik untuk menjadi pelopor terdepan dalam edukasi dan mitigasi bencana Tsunami untuk dunia,” pungkasnya.
Museum ini memiliki empat lantai dengan luas sekitar 2.500 meter persegi. Arsitektur bangunan berbentuk melengkung ditutupi relief berupa geometris. Jika dilihat dari atas, bangunan ini menyerupai bak kapal.