Obama Kritik Trump dalam Peringatan 100 Tahun Kelahiran Mandela

18 Juli 2018 4:31 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Obama Hadiri Perayaan Ulang Tahun Mendiang Nelson Mandela (Foto: REUTERS/Siphiwe Sibeko)
zoom-in-whitePerbesar
Obama Hadiri Perayaan Ulang Tahun Mendiang Nelson Mandela (Foto: REUTERS/Siphiwe Sibeko)
ADVERTISEMENT
Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengecam kebijakan Presiden Donald Trump sebagai 'politik dengan ketakutan, kebencian, dan penghematan'. Ia juga mengkritik kebijakan politik orang-orang kuat yang meremehkan lembaga pemberi banyak arti demokrasi.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, ia tak menyebut secara langsung nama Trump dalam pidato yang disampaikan dalam acara peringatan 100 tahun kelahiran di Stadion Wanderers, Johannesburg, Afrika Selatan.
"Politik ketakutan, kebencian, penghematan sedang bergerak pada kecepatan yang tak terbayangkan beberapa tahun yang lalu. Mereka yang berkuasa berusaha merusak setiap lembaga, yang memberi arti demokrasi," kata Obama dilansir Associated Press, Rabu (18/7).
Obama Hadiri Perayaan Ulang Tahun Mendiang Nelson Mandela (Foto: REUTERS/Siphiwe Sibeko)
zoom-in-whitePerbesar
Obama Hadiri Perayaan Ulang Tahun Mendiang Nelson Mandela (Foto: REUTERS/Siphiwe Sibeko)
Dalam pembukaan pidatonya, Obama menyebut saat ini merupakan periode waktu yang aneh dan tidak pasti. Menurutnya, setiap hari ada saja berita yang membingungkan dan memprihatinkan. Dunia juga seakan-akan menyaksikan bagaimana banyak hal diselesaikan dengan cara yang berbahaya dan lebih brutal.
"Kita melihat dunia mengancam untuk kembali ke cara bisnis yang lebih berbaya dan brutal," ujar dia.
ADVERTISEMENT
Presiden kulit hitam pertama AS ini juga berbicara soal kesetaraan hak dalam segala bentuk. Misal, ia memuji keberagaman timnas Prancis yang baru saja menjadi juara Piala Dunia 2018.
Obama memuji pemain timnas Prancis yang berasal dari beragam latar belakang. Ia juga menyebut negara-negara yang membiarkan xenophobia tumbuh dan berkembang dapat menjadi tempat berkecamuknya perang saudara.
Obama Hadiri Perayaan Ulang Tahun Mendiang Nelson Mandela (Foto: REUTERS/Siphiwe Sibeko)
zoom-in-whitePerbesar
Obama Hadiri Perayaan Ulang Tahun Mendiang Nelson Mandela (Foto: REUTERS/Siphiwe Sibeko)
Ia menutup pidatonya dengan mengingatkan warga dunia sudah banyak melewati masa-masa sulit.
"Kita telah melewati masa-masa yang lebih gelap. Kita telah melewati lembah yang lebih rendah. Saya katakan, jika orang dapat belajar untuk membenci, mereka dapat diajarkan untuk mencintai," ucap Obama.
Pidato Obama disambut meriah oleh ribuan warga Afrika Selatan yang selama ini menentang kebijakan-kebijakan Trump. Obama juga mengajak warga Afsel dan dunia untuk mempertahankan idealisme dan gagasan yang diperjuangkan Mandela, termasuk demokrasi, keberagaman, kesetaraan gender dan toleransi.
ADVERTISEMENT