Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Pemprov DKI Mulai Pembangunan TOD Pertama di Dukuh Atas Akhir Januari
16 Januari 2018 23:43 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB

ADVERTISEMENT
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta segera meresmikan Transit Oriented Development (TOD) pertama di Dukuh Atas, Jakarta Pusat. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan peresmian tersebut akan dilaksanakan pada akhir Januari 2018.
ADVERTISEMENT
“TOD kita sudah mendapat laporan dari MRT Jakarta bahwa TOD pertama di Dukuh Atas, inisiasi Pemprov kami nyatakan siap untuk diluncurkan, dilaunching kira-kira akhir Januari,” kata Sandi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa, (16/1).
Untuk diketahui, gagasan besar TOD adalah kawasan transit terpadu yang dirancang untuk menggabungkan fungsi transit dengan manusia, kegiatan, bangunan, dan ruang publik. TOD bertujuan untuk mengoptimalkan akses terhadap transportasi publik sehingga dapat menunjang daya angkut penumpang.
Teknisnya, akan ada satu area dengan bangunan bertingkat tempat transit yang menghubungkan semua moda transportasi, seperti MRT, TransJ, hingga kereta api. Lokasinya akan dibangun di bekas Pasar Blora, di depan Stasiun Sudirman, Dukuh Atas.
Sandi belum menentukan tanggal pasti kapan proyek ini akan dimulai. Pihaknya sedang berkoordinasi dengan berbagai pihak sebelum TOD di Dukuh Atas siap diluncurkan. “Kita sedang menunggu tanggal dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan lancarnya launching TOD,” ujar Sandi.
ADVERTISEMENT
Sandi mengharapkan, TOD tersebut benar-benar bisa membantu mobilitas warga Ibu Kota di jalur super sibuk di Jakarta. Sehingga nantinya, pemerintah akan terus meningkatkan sarana insfrastruktur transportasi.
“Adanya fungsi dari badan-badan yang digunakan bagi pejalan kaki, commuters, sehingga mereka bisa saling berinteraksi dan menyiapkan sambungannya antara MRT, LRT, dan juga kereta api Indonesia railink maupun Transjakarta,”
Selain itu, dengan adanya TOD bisa membuat terciptanya banyak peluang lapangan kerja baru bagi masyarakat. “Pembangunan TOD ke depan di Dukuh Atas bisa menciptakan secara langsung 2.000 sampai 3.000 lapangan pekerjaan baru dan kita akan lebih mendorong pedestrianisasi,” harap Sandi.
