Dicopot dari Sekjen, Karding Diminta Fokus di Tim Pemenangan Jokowi

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Kafe Plataran Menteng, Jakarta, Kamis (9/8/2018). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin, mencopot sekjennya, Abdul Kadir Karding. Cak Imin lalu menunjuk Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Hanif Dhakiri sebagai Sekjen PKB yang baru.

Wasekjen PKB Nihayatul Wafiroh mengatakan pergantian itu adalah rotasi biasa. Karding di masa kampanye ini diminta fokus sebagai Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin.

“Iya. Bukan dicopot, (tapi) diganti. Ya rotasi biasa, tanggal 20 (Septermber) kemarin (keputusannya), Mas Abdul Kadir Karding fokus di TKN,” kata Nihayatul melalui pesan singkat, Senin (1/10).

Nihayatul mengatakan, setelah diganti, Karding menjabat sebagai Ketua DPP PKB. Menurutnya, tak ada kader PKB lain yang di rotasi selain Karding. “Mas Karding kan sentral. Jadi cuma dia yang diputar,” imbuhnya.

Sekjen PDIP Hasto, Sekjen PKB Karding, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq dan Sekjen PKPI Verry di Posko Cemara. (Foto: Rafyq Alkandy/kumparan)

Wakil Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf Raja Juli Antoni menegaskan Karding akan tetap menempati posisi Wakil Ketua Umum TKN Jokowi-Ma'ruf, meski bukan sebagai Sekjen PKB.

"Saya mendengar saudara Bro Karding di reposisi yah. Dari sekjen menjadi ketua DPP PKB. Ini internal PKB, kami respect tapi sejauh ini saya dapat informasi posisi beliau di wakil ketua belum ada reposisi," kata Raja Juli di Posko Cemara, Jakarta, Senin (1/10).

Ia pun menegaskan putusan pergantian Karding hanya pada internal PKB saja. Sehingga tak memberi pengaruh di internal TKN Jokowi-Ma'ruf.

"Jadi ini Mas Karding aktif di grup TKN. Rasanya keputusan tidak menganggu. Tentu lebih dinamika internal silakan ditanya pada teman- teman PKB, " jelasnya.

Sebelumnya, Cak Imin membantah segala spekulasi terkait pencopotan Karding di tengah mulai sibuknya masa kampanye Pemiu 2019.

"Enggak ada, ini hanya tour of duty biasa menjelang muktamar biasanya kita konsolidasikan. Kemudian Pak Karding ditugaskan lebih spesifik di TKN," kata Cak Imin di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (30/9).

"Hanif harus bertanggung jawab pada periode ini dan yang bekerja (untuk internal PKB) adalah tim yang tidak mendapatkan jabatan apapun," tambahnya.