Pengemudi Mobil Menanduk Polisi di Matraman karena Dilarang Melintas

7 Februari 2018 17:25 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengemudi mobil menanduk polisi. (Foto: Instagram @polantasindonesia)
zoom-in-whitePerbesar
Pengemudi mobil menanduk polisi. (Foto: Instagram @polantasindonesia)
ADVERTISEMENT
Ada pemandangan menarik saat polisi mengalihkan arus lalu lintas terkait pengerjaan proyek underpass Matraman di Simpang Matraman, Jakarta Timur. Dalam video yang diunggah oleh polantasindonesia di Instagram, Rabu (7/2)), terlihat seorang polisi adu mulut dengan seorang pengemudi mobil.
ADVERTISEMENT
Belum diketahui persis kapan terjadinya peristiwa yang menjadi perbincangan publik ini.
Pengemudi mobil tersebut rupanya tak terima jalurnya dialihkan, ia bersikukuh untuk melewati jalur lurus yang dihalangi oleh polisi. Padahal, saat itu seluruh kendaraan selain TransJakarta memang sedang dilarang melewati jalur tersebut.
“Pukul, pukul, pukul, beri tahu saya, pukul, pukul, hajar, pengin tahu saya, hayo,” kata polisi itu kemudian.
“Eh, Bapak,” kata si pengemudi dengan nada ketus.
Pengemudi yang mengenakan kemeja merah marun itu tak terima, ia tampak marah dan menanduk dada polisi dengan kepalanya yang botak. Menerima tandukan tersebut, polisi itu pun mundur ke belakang.
“Pukul, pukul, hayo silakan,” lanjut polisi sambil tersenyum.
Menerima tantangan dari polisi itu, pengemudi itu mundur ke belakang, setelah diam sesaat, ia memutuskan untuk masuk ke dalam mobil hitam berpelat F 1034 PF dan pergi dengan sendirinya.
ADVERTISEMENT