Permudah Akses Layanan Publik, Pemprov DKI Gaet Gojek hingga Shopee

13 September 2019 11:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penandatanganan Kerjasama antara Provinsi DKI Jakarta dengan 8 Aplikator di Balai Kota DKI Jakarta. Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Penandatanganan Kerjasama antara Provinsi DKI Jakarta dengan 8 Aplikator di Balai Kota DKI Jakarta. Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemprov DKI menggandeng 8 aplikasi digital untuk meningkatkan dan mempermudah akses pelayanan masyarakat di Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan, kerja sama dengan 8 aplikasi sebagai solution provider ini diharapkan memudahkan masyarakat mendapat solusi untuk kebutuhan masyarakat sehari-hari.
ADVERTISEMENT
“Kami di pemerintah juga memainkan peran sebagai penyedia layanan. Kami juga adalah pembuat regulasi dan kami punya tanggung jawab konstitusional untuk menghadirkan kota yang nyaman, yang ramah, bagi semua kota yang berikan kesetaraan, kesempatan,” ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (13/9).
“Nah sekarang tanggung jawab yang kami miliki akan kami kerjakan bersama-sama dengan teman-teman yang selama ini sudah memberikan solusi untuk masyarakat di bidangnya masing-masing,” imbuhnya.
Pemprov DKI Jakarta jalin kerja sama dengan 8 Startup mengenai pemanfaatan layanan. Foto: Resya Firmansyah/kumparan
8 aplikasi yang digandeng Pemprov DKI adalah Nodeflux, Botika, DuitHape, Grab, Tokopedia, Bukalapak, Shopee, dan Gojek. Ke-8 perusahaan aplikasi ini bergerak di berbagai bidang, mulai dari e-commerce, transportasi, hingga perusahaan pengembang Artificial Intelligence (AI).
Detail kerja sama antara Pemprov DKI dan setiap aplikasi ini akan berbeda-beda dan disesuaikan dengan produk keluaran perusahaan tersebut. Anies menuturkan ke depannya tidak menutup kemungkinan untuk bekerja sama dengan perusahaan aplikasi lainnya, yang memiliki terobosan memudahkan kebutuhan masyarakat.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) pada Penandatanganan Kerjasama antara Provinsi DKI Jakarta dengan 8 Aplikator di Balai Kota DKI Jakarta. Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan
“Ini makhluk yang unik-unik semua entitasnya. Berbeda-beda tapi yang menarik yang dibangun adalah ekosistem di mana perannya beda-beda. Nanti kerjasamanya pun akan diwujudkan dalam bentuk yang berbeda-beda,” ungkap Anies.
ADVERTISEMENT
Anies berharap kerja sama ini dapat membuat ekosistem lengkap dan memudahkan hidup masyarakat Jakarta dengan berbasis teknologi.
“Harapannya nanti ini sebuah ekosistem yang lengkap dan bahwa Jakarta, kota yang pengguna tekno ini sangat masif ini adalah lahan yang subur,” tutup Anies.