PKB: Habib Bahar Congkak Kalau Tak Mau Minta Maaf ke Jokowi

3 Desember 2018 13:05 WIB
Abdul Kadir Karding-PKB. (Foto: Darin Atiandina/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Abdul Kadir Karding-PKB. (Foto: Darin Atiandina/kumparan)
ADVERTISEMENT
Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding angkat bicara terkait Habib Bahar bin Smith yang enggan meminta maaf karena menyebut jangan-jangan Jokowi haid dan kayaknya banci. Karding menilai sikap tersebut bentuk kesombongan Habib Bahar.
ADVERTISEMENT
"Itu mestinya meminta maaf, tapi kalau tidak, itulah bentuk kesombongan dan kecongkakan dari seorang Habib Bahar ya. Sehingga ya biar saja itu urusan dia pribadi," kata Karding, Senin (3/12).
Karding mengatakan, urusan Habib Bahar menolak meminta maaf atau tidak itu merupakan hak pribadi. Namun publik menilai, ejeken Habib Bahar merupakan tindakan tercela tehadap kepala negara.
"Yang publik mesti tahu bahwa apa yang dia lakukan terhadap kepala negara terhadap presiden adalah tindakan tercela, tindakan yang tidak sepatutnya dilakukan oleh orang yang menyebut dirinya sebagai keturunan rasul," ungkap Karding.
Bahar bin Smith (ketiga dari kanan) (Foto: Instagram/@_phb19)
zoom-in-whitePerbesar
Bahar bin Smith (ketiga dari kanan) (Foto: Instagram/@_phb19)
Sebab, Karding berpandangan, seorang pendakwah senantiasa berdakwah kepada umat dengan cara-cara yang lembut penuh rahmah dan kasih sayang sesuai ajaran Nabi Muhammad.
ADVERTISEMENT
"Cara-cara yang dakwah dengan berakhlakul karimah mengedepankan kejujuran mengedepankan kalimat-kalimat diksi-diksi yang positif mengajak kebaikan, itulah dakwah," tutur Karding.
"Bukan provokasi hinaan cacian ujaran kebencian menyalah-nyalahkan mengkafir-kafirkan mentagut-tagutkan orang lain, itu bukan dakwah," imbuhnya.
Sebelumnya, Habib Bahar menegaskan, dirinya tidak akan meminta maaf atas isi ceramah yang dinilai telah menghina Jokowi. Dia lebih memilih di penjara daripada meminta maaf.
"Kalau itu suatu kesalahan, demi Allah, saya Bahar bin Smith tidak pernah akan minta maaf dari kesalahan itu. Saya lebih memilih busuk di penjara daripada minta maaf. Allahuakbar," ujar Habib Bahar di Monas, Jakarta, Minggu (2/12).
Bahar telah dilaporkan ke Bareskrim Polri dan Polda Metro Jaya atas ceramahnya yang dinilai menghina Presiden Jokowi. Polri pun memberikan status pencegahan ke luar negeri terhadapnya.
ADVERTISEMENT