PKS Tegaskan Gubernur Sumbar dan NTB Tak Dukung Jokowi

Presiden PKS Muhammad Sohibul Iman (Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan)

Presiden PKS Sohibul Iman menepis isu dua kadernya, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Gubernur NTB Zulkieflimansyah, pindah mendukung Jokowi-Ma'ruf. Ia juga menegaskan, keduanya tidak mungkin menjadi anggota timses calon petahana tersebut.

"Tidak jadi timses, sudah barang tentu, apalagi menjadi timses nomor satu (Jokowi-Ma'ruf). Jelas kita tidak perbolehkan. Sejauh ini keduanya tidak menyatakan sebagai timses," tegas Sohibul di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Minggu (14/10).

Meski demikian, Sohibul menyebut keduanya tidak akan ikut mendukung Prabowo-Sandi secara aktif. Apalagi jika kedua kepala daerah tersebut harus menjadi bagian dari tim sukses.

"Kami punya kebijakan di partai ini dan partai koalisi, bahwa kepala daerah-kepala daerah PKS, Gerindra, PAN, atau Demokrat, mereka kita minta fokus mengurus daerahnya dan mengurus rakyat, tidak ikut serta dalam timses," jelasnya.

Dukungan Irwan kepada Jokowi pertama kali disampaikan oleh Mendagri Tjahjo Kumolo. Saat itu, Tjaho yang hendak mengikuti rapat kerja dengan Komisi II DPR RI menyebut ada gubernur dari partai lain yang mendukung Jokowi.

"Tidak hanya gubernur itu (TGB) tapi juga Gubernur Sumbar segala yang dari PKS. Kami enggak lihat partainya dia akui bahwa pembangunan yang dicanangkan oleh Pak Jokowi ini Indonesia sentris ini ada manfaatnya. Makanya mereka dukung kedua kali," kata Tjahjo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (10/7).