PM China Tiba di Jakarta, Dijadwalkan Bertemu Jokowi di Istana Bogor

6 Mei 2018 21:31 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perdana Menteri China Li Keqiang. (Foto: AFP/Wang Zhao)
zoom-in-whitePerbesar
Perdana Menteri China Li Keqiang. (Foto: AFP/Wang Zhao)
ADVERTISEMENT
Perdana Menteri China, Li Keqiang, telah tiba di Jakarta pada Minggu (6/5) sore. Li tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, pukul 17.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Dilansir Antara, PM Li datang dengan pesawat khusus Pemerintah China. Beberapa pejabat dari Pemerintah Indonesia terlihat menyambut kedatangan Li, salah satunya Menko Kemaritiman Luhur Binsar Panjaitan.
Pada kesempatan yang sama, Duta Besar Indonesia untuk China Djauhari Oratmangun turut berada di lokasi menyambut PM Li.
Sejumlah agenda akan dilakukan oleh PM Li selama berada di Jakarta. Pada Senin (7/5), ia direncanakan bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat.
Setelah itu, PM Li juga direncanakan mengunjungi Sekretariat ASEAN di Jakarta Selatan. Kunjungan dia ke Sekretariat ASEAN untuk memperingati 15 tahun kemitraan strategis ASEAN dengan China. Kedatangan Li juga bertepatan dengan 5 tahun kemitraan strategis komprehensif Indonesia-China.
Pada sore harinya, Li juga akan menghadiri KTT Bisnis Indonesia-China di Hotel Shangri-La, Jakarta. Ia direncanakan bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla pada forum tersebut.
ADVERTISEMENT
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sebelumnya menjelaskan bahwa kunjungan PM Li ke Jakarta merupakan kunjungan balasan setelah Presiden Jokowi mengunjungi China beberapa waktu lalu. Ini pertama kalinya Li datang ke Indonesia sejak menjabat sebagai perdana menteri.
President Jokowi dalam pertemuan dengan China. (Foto: Reuters/Kenzaburo Fukuhara)
zoom-in-whitePerbesar
President Jokowi dalam pertemuan dengan China. (Foto: Reuters/Kenzaburo Fukuhara)
Dalam kunjungannya, PM Li akan membahas beberapa hal termasuk perdagangan hingga investasi. Kunjungan kali ini diharapkan dapat mengembangkan hubungan yang selama ini terjalin untuk menghasilkan keuntungan.
"Bahwa di dalam mengembangkan hubungan, sebuah hubungan itu bukan seriosa (tidak ada yang menang atau kalah). Tapi kita selalu ingin kembangkan sebuah hubungan yang hasilnya win-win. Itu yang ditekankan Presiden," tutur Retno di Kantor Kemlu, Jakarta Pusat, Jumat (4/5).
PM Li direncanakan berada di Jakarta hingga Selasa (8/5). Pada hari itu juga ia langsung bertolak menuju Jepang, untuk menggelar pertemuan trilateral bersama PM Jepang Shinzo Abe dan Presiden Korea Selatan Moon Jae In.
ADVERTISEMENT