Polda Metro Jaya Siapkan 2 Ribu Personel untuk Amankan Debat Capres

Kabid Humas Polda Metro Jaya Argo Yuwono saat konfrensi pers terkait penangkapan penyebar Hoax 7 Kontainer surat suara tercoblos di Jakarta Utara, Jumat (11/1). (Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan)

Jajaran personel dari Polda Metro Jaya akan diterjunkan untuk pengamanan debat capres-cawapres yang dilaksanakan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (17/1). Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, Polda Metro Jaya akan menyiapkan 2 ribu personel untuk pengamanan debat.

"Tentunya nanti dari Polda Metro Jaya sedang mempersiapkan, hampir 2 ribu personel kita persiapkan untuk melakukan pengamanan tersebut," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (14/1).

Ia menambahkan, untuk keamanan polisi juga akan dibantu pihak TNI. Namun ia belum merinci teknis pengamanan tersebut termasuk soal jumlah pendukung kedua paslon yang diprediksi akan memenuhi arena debat.

"Kita komunikasikan berapa jumlahnya yang masuk, kan dibatasi berapa yang boleh masuk. (Titik krusial) tentunya jalan ke masuk ke Bidakara. Nanti kita jaga semua," jelas Argo.

Dalam debat perdana nanti, tema yang diusung adalah Hukum, HAM, Korupsi dan Terorisme. Dua jurnalis senior, Ira Koesno dan Imam Priyono, didapuk menjadi moderator yang akan memimpin jalannya debat yang terbagi dalam enam segmen.

Segmen pertama akan berisi penyampaian visi misi kandidat. Segmen kedua dan ketiga, paslon akan menjawab pertanyaan yang diajukan enam panelis.

Pada segmen keempat dan kelima debat, masing-masing kandidat akan menjawab pertanyaan yang diajukan lawan masing-masing. Dan terakhir, segmen keenam, masing-masing paslon akan memberikan closing statement.