Polisi Buru Pria yang Bantu Haris Habisi Keluarga Nainggolan

16 November 2018 10:58 WIB
Empat peti jenazah korban pembunuhan sekeluarga di Pondok Gede dibawa menuju Medan, Sumatera Utara dari Gereja Oikumene, Cijantung, Jakarta Timur (14/11). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Empat peti jenazah korban pembunuhan sekeluarga di Pondok Gede dibawa menuju Medan, Sumatera Utara dari Gereja Oikumene, Cijantung, Jakarta Timur (14/11). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
ADVERTISEMENT
Polisi terus menyelidiki kasus pembunuhan keluarga Daperum Nainggolan alias Gaban, yang terjadi di Pondok Gede, Bekasi. Dua orang diketahui terlibat dalam pembunuhan tersebut, yakni Haris Simamora dan HS Manurung.
ADVERTISEMENT
Tim gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menangkap Haris di sekitar kaki gunung Guntur, Garut, Jawa Barat pada Rabu (14/11) malam. Sementara Manurung masih dalam pelarian.
"HS kemarin sudah kita tangkap di kaki gunung Guntur, Garut. Saat ini tim masih mengejar seorang pelaku lainya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (16/11).
Haris Simamora, tersangka pelaku pembunuhan keluarga Nainggolan di Pondok Gede. (Foto: Facebook/Haris Simamora)
zoom-in-whitePerbesar
Haris Simamora, tersangka pelaku pembunuhan keluarga Nainggolan di Pondok Gede. (Foto: Facebook/Haris Simamora)
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Manurung saat ini berada di daerah Sumatera tepatnya di sekitar Riau. Dalam kasus ini, ia ikut membantu Haris untuk menghabisi nyawa keluarga Daperum.
"Dia ikut bantu. Sementara pelaku utama dalam kasus ini yaitu HS," ucap Argo.
Suasana lokasi pembunuhan satu keluarga di Pondok Gede, Jakarta Timur. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana lokasi pembunuhan satu keluarga di Pondok Gede, Jakarta Timur. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
Argo mengungkapkan, pihaknya sudah mengamankan beberapa barang bukti dari tangan Haris seperti celana, celana jeans, baju korban, ponsel milik korban, uang tunai Rp 4 juta, dan mobil Nissan X-Trail milik keluarga Daperum.
ADVERTISEMENT
"Setelah kita periksa barang bukti dan memeriksa saksi ahli, malam tadi HS sudah ditetapkan sebagai tersangka dan kita lakukan penahanan," ujar Argo.
Haris Simamora akhirnya mengakui telah membunuh keluarga Daperum. Kepada penyidik Haris membunuh satu keluarga tersebut dengan sebuah linggis.