Polisi Pastikan Kelvin Anak Aulia Kesuma, Bukan Keponakan

Aulia Kesuma, Pembunuh Suami dan Anak Tiri di Sukabumi. Foto: Sabryna Putri Muviola/kumparan

Polisi kembali mengkonfirmasi hubungan keluarga antara Aulia Kesuma dan Kelvin yang merupakan otak pembunuhan dan eksekutor pembunuhan terhadap Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan anaknya, M Adi Pradana alias Dana (23).

Pupung dan Dana merupakan suami dan anak tiri dari Aulia Kesuma. Keduanya ditemukan dalam kondisi terbakar di dalam mobil di Cidahu, Sukabumi.

Kapolres Sukabumi, AKBP Nasriadi, mengkonfirmasi bahwa Aulia dan Kelvin adalah ibu dan anak. Hal ini untuk meluruskan informasi yang beredar dan pertanyaan yang berkembang, mengenai usia Aulia dan Kelvin yang hanya terpaut 10 tahun.

"Aulia dan Kelvin (hubungannya) anak. Sebenarnya Aulia kelahiran 1974, bukan 1984. Ada kesalahan data," kata Nasriadi saat dikonfirmasi, Kamis (29/8).

2 tersangka pembunuhan di Sukabumi tiba di Polda Metro Jaya. Foto: Raga Imam/kumparan

Sebelumnya, Aulia tercatat lahir pada tahun 1984 dan Kelvin pada tahun 1994. Perbedaan 10 tahun ini menimbulkan spekulasi karena informasi awal menyebut keduanya adalah ibu dan anak.

Namun, informasi tersebut dibantah oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, yang menyebut keduanya adalah tante dan keponakan.

“Ada teman-teman bertanya, tersangka AK ini, ada yang bertanya kenapa umurnya (dengan Kelvin) terpaut 10 tahun? Itu bukan anaknya, tapi itu tantenya. Bukan anaknya, itu tantenya. Kita masih dalami,” kata Argo di Hotel Mercure, Jakarta Utara, Rabu (28/8).

Kasus pembunuhan terhadap Pupung dan Dana terungkap dari penemuan dua mayat dalam keadaan hangus di dalam mobil di Jalan perlintasan Cidahu-Parakansalak, Kampung Bondol, Desa Pondokkaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi.

Pembakar kedua korban tak lain, yakni Kelvin. Kelvin masih menjalani perawatan di RSPP karena ikut terbakar usai membakar kedua korban.

Sebelum dibakar, kedua korban dibunuh pada Jumat (23/8) di rumahnya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Motif dibalik pembunuhan ini adalah masalah utang. Aulia Kesuma sempat meminta Pupung untuk menjual rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, untuk membayar utang. Namun, Dana menolaknya.

Karena kesal, Aulia Kesuma lantas menghubungi mantan pembantunya menghubungi pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa keduanya.