PPP Serukan Boikot Produk Amerika dan Israel

Sidang paripurna DPR. (Foto: Fahrian Saleh/kumparan)

Rapat paripurna DPR diwarnai kecaman atas keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang memindahkan ibu kota Israel ke Yerusalem. Fraksi PPP menyerukan agar masyarakat Indonesia memboikot produk-produk yang berasal dari Amerika dan Israel.

"Masyarakat punya cara melakukan cara sendiri. Maka dari itu masyarakat melakukan dengan cara boikot produk Amerika dan Israel," kata Ketua Fraksi PPP Reni Marlinawati di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/12).

Reni menjelaskan bahwa dengan kondisi Indonesia sebagai salah satu bangsa terbesar di dunia, maka punya pengaruh besar jika ramai-ramai memboikot produk Amerika dan Israel yang banyak beredar di Indonesia.

Donald Trump akui Yerusalem ibu kota Israel. (Foto: AFP/Saul Loeb)

"Bangsa kita ini salah satu terbesar di dunia. Itulah bentuk toleransi rakyat Indonesia terhadap protes upaya Donald Trump," ujarnya.

Tak hanya aksi boikot saja, Reni menganggap bahwa aksi mobilisasi massa juga bisa menekan keputusan Trump, sehingga bisa memberikan gambaran protes keras masyarakat Indonesia.

"Itu salah satu gerakan saja. Ada gerakan mobilisasi massa mungkin juga bisa menekan. Jadi power movement yang dilakukan masyarakat itu salah satu," ujarnya.

"Saya melihat bahwa protes kita menjadi salah satu instrumen yang tidak bisa dianggap sepele, karena kita penduduk yang jumlah banyak. Tentu akan signifikan," tambahnya.