Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.1
Prabowo di Depan Kader Gerindra: Kalau Kita Kalah, Indonesia Punah
18 Desember 2018 2:39 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:52 WIB
ADVERTISEMENT
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto mengaku resah dengan kondisi Indonesia saat ini. Menurutnya banyak masyarakat yang ingin adanya perubahan. Ia pun meminta seluruh kader, simpatisan, timses, hingga partai pengusung untuk semangat memenangkan Pilpres 2019. Sebab jika kalah, Prabowo memprediksi Indonesia akan punah.
ADVERTISEMENT
"Kita merasakan getaran rakyat menginginkan perubahan, rakyat ingin perbaikan, rakyat ingin pemerintah yang bersih dan tidak korupsi. Oleh karena itu, kita tidak boleh kalah, kalau kalah negara ini bisa punah," jelas Prabowo saat Konferensi Nasional Gerindra di Sentul International Convention Centre (SICC), Jawa Barat, Senin (17/12).
Prabowo tak ingin membiarkan pemimpin yang selalu gagal menjalankan amanah rakyat terpilih kembali. Menurutnya, selama ini banyak elite-elite partai dan penguasa yang membuat sistem kebijakan yang salah.
"Elite Indonesia selalu mengecewakan, selalu gagal menyelesaikan amanah dari rakyat Indonesia. Sudah terlalu lama elite yang berkuasa puluhan tahun mereka memberikan arah yang keliru, sistem yang salah," ungkapnya.
Oleh karena itu, Prabowo ingin sistem kebijakan yang salah agar tak diteruskan dan diganti dengan sistem baru yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
"Saya katakan bahwa jika sistem ini diteruskan akan mengakibatkan Indonesia lemah, semakin miskin, dan semakin tidak berdaya, bahkan bisa punah," pungkasnya.
Acara Konferensi Nasional Partai Gerindra turut dihadiri oleh ribuan kader, simpatisan, timses, dan sejumlah tokoh partai pengusung. Tampak politikus senior PAN Amien Rais, putri Bung Karno Rachmawati Soekarnoputri, hingga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hadir dalam acara ini.