Prabowo Ditanya Jokowi soal Unicorn: Yang Online-online Itu Kan?

17 Februari 2019 23:08 WIB
clock
Diperbarui 21 Maret 2019 0:04 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Capres no urut 02 Prabowo Subianto mengikuti Debat Kedua Capres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu, (17/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Capres no urut 02 Prabowo Subianto mengikuti Debat Kedua Capres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu, (17/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam sesi kelima debat kedua Pilpres 2019, capres Joko Widodo sempat menanyakan soal pengembangan unicorn-unicorn yang ada di Indonesia. Namun, sebelum menjawab, capres Prabowo Subianto sempat menanyakan kembali apa yang dimaksud dengan unicorn.
ADVERTISEMENT
"Infrastruktur apa yang akan Bapak bangun untuk mendukung pengembangan unicorn-unicorn Indonesia?" tanya Jokowi di sesi kelima debat di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/2).
"Yang dimaksud unicorn? Unicorn," gumam Prabowo dengan nada bingung. "Maksudnya apa itu? Yang online-online itu ya, Pak? Iya, Pak?" imbuhnya.
Ilustrasi Eksekutif muda kantoran. Foto: Pixabay
Sebenarnya, unicorn merupakan istilah bagi perusahaan startup atau rintisan yang memiliki nilai kapitalisasinya melebihi USD 1 miliar. Istilah ini diciptakan oleh seorang pemodal usaha bernama Aileen Lee pada tahun 2013 silam yang merujuk pada hewan mistis.
Nama unicorn dipilih karena perusahaan dengan nilai kesuksesan sebesar itu masih tergolong langka. Selain itu, ada istilah lain untuk nominal yang berbeda. Dekacorn digunakan untuk menyebut startup dengan nilai lebih dari USD 10 miliar sedangkan hekocorn untuk perusahaan bernilai lebih dari USD 100 miliar.
ADVERTISEMENT
"Saya kira prasarana yang kita bangun, kita tentunya fasilitasi. Kita kurangi regulasi, kurangi pembatasan, karena mereka lagi giat-giatnya, lagi pesat-pesatnya," jawab Prabowo kemudian.
Prabowo juga memastikan akan mendukung segala upaya untuk memperlancar masalah regulasi bagi pegiat bisnis online. Prabowo juga memastikan akan membuka peluang sebesar-besarnya bagi para pebisnis online.
"Jadi. saya menyambut baik dinamika perkembangan bisnis seperti itu ini luar biasa pesatnya. Ini memungkinkan membuka peluang-peluang luar biasa, saya mendukung hal-hal seperti itu," tutur Prabowo.
Capres nomor urut 01 Joko Widodo menyampaikan pendapatnya saat debat capres 2019 putaran kedua di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019). Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Sementara itu, menanggapi jawaban Prabowo, Jokowi menyebut saat ini sudah ada tujuh unicorn yang ada di Asean. Empat di antaranya berada di Indonesia.
"Kita ingin, tidak hanya empat, tapi ada tambahan-tambahan di Indonesia, startup-startup baru yang ada di Indonesia. Kita siapkan seribu startup baru yang kita link-kan dengan inkubator-inkubator global agar mereka memiliki akses untuk inovasi mereka dikembangkan di negara lain," tutur Jokowi.
ADVERTISEMENT
Untuk mendukung para unicorn ini, Jokowi menyebut pihaknya telah membangun infrastruktur seperti Palapa Ring. Selain itu, Jokowi juga menyebut pihaknya akan memudahkan regulasi bagi para pegiat startup.
Seperti diketahui, empat unicorn asal Indonesia adalah Tokopedia, Traveloka, Bukalapak, dan GOJEK.