Prabowo Pilih Manado Sebagai Lokasi Pertama Kampanye Terbuka

Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto (kiri) bersama Sandiaga Uno (kanan) berbicara dalam acara silahturahmi Aliansi Pengusaha Nasional, di Djakarta Theater, Jakarta, Kamis (21/3). Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto akan memulai kegiatan kampanye rapat terbuka atau kampanye akbar pada Minggu 24 Maret. Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan mengatakan Prabowo Subianto akan mengawali kampanye akbarnya di Manado, kemudian berlanjut ke Makassar.

Hal tersebut dikatakannya usai berdiskusi bersama sejumlah elite partai koalisi Prabowo-Sandi membahas persiapan kampanye terbuka 24 Maret mendatang.

"21 hari ke depan ini adalah waktu yang sangat penting bagi perjalanan 7 bulan ini sejak September lalu kita mulai. Karena itu kami bertemu untuk memastikan segala sesuatu berada di jalurnya termasuk persiapan besok untuk memulai kampanye pertama capres Pak Prabowo yang sebenarnya kita mulai dari Manado nanti turun ke Makassar. Itu dari KM 0," kata Hinca di Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (23/3).

Hinca menghormati keputusan dan alasan Prabowo memilih Manado sebagai lokasi pertama kampanye terbuka itu. Menurutnya, hal itu menunjukkan sikap Prabowo yang menghormati orang tuanya. Diketahui, ibunda Prabowo yakni Dora Sigar lahir di Manado 21 September 1921.

"Tadi saya tanya, tadi di Bawaslu ketemu Muzani (Sekjen Gerindra) memang dia mengatakan (Prabowo) ingat betul orang tuanya. Jadi ingin meminta doa restu dari keluarga tempat kelahiran orang tuanya," kata Hinca.

"Saya kira itu menunjukan sikap Prabowo yang menghormati orang tua di atasnya dan kita beri respect sebelum kita mulai, 21 hari (kampanye terbuka) beliau memutus memilih dari tempat keluarga dari tempat ibu dan saya kira itu benar," timpalnya.

Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan di Kediaman SBY. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Lebih lanjut, Hinca menambahkan, persiapan koalisi Prabowo-Sandi untuk menghadapi kampanye akbar ini sudah sangat maksimal. Seluruh elite parpol koalisi hingga relawan sudah diberikan penjelasan, untuk menghadapi kampanye akbar ini.

"Ini sudah final tinggal jalan saja. Dari iklan sudah selesai sudah kita serahkan kemudian tinggal teknis eksekusi saja. Misal di Sulut, di Sulsel, Papua kemudian Bali dan seterusnya," kata Hinca.

"Artinya lokasi tempat itu berada di level bawah kabupaten dan tentu masing-masing parpol punya sistem ada DPD Kabupaten dan seterusnya, selain elite partai tentu ada caleg untuk membantu," tutup Hinca.

Masa kampanye akbar akan berlangsung pada 24 Maret - 13 April 2019. KPU telah membagi dua zona kampanye, yakni zona A dan zona B, untuk masing-masing pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

Berdasarkan hasil pengundian beberapa waktu lalu, paslon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf mendapat zona B dan memulai kampanye di Tangerang. Paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga mendapat zona A dan akan memulai kampanye akbarnya di Manado.

Zona kampanye terbuka tidak hanya berlaku untuk capres dan cawapres, tetapi berlaku pula untuk kampanye parpol yang juga mengusung Jokowi maupun Prabowo, DPD, dan partai lokal Aceh.