Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Rumah Dilempar Molotov, Mardani Imbau untuk Berpolitik secara Sehat
19 Juli 2018 10:35 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
Rumah Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera dilempar bom molotov berupa botol diisi bensin oleh orang tak dikenal pada Kamis (19/7) dini hari. Mardani tak mau berspekulasi soal kejadian ini. Dia hanya mengimbau semua pihak untuk berpolitik secara sehat.
ADVERTISEMENT
"Saya mengajak semua pihak berpolitik secara sehat, jangan pakai carap-cara kekerasan, dan melanggar Pancasila dengan menyebarkan teror," kata Mardani dalam keterangannya, Kamis (19/7).
Banyak yang mengaitkan serangan di rumah Mardani di kawasan Jati Makmur, Pondok Gede, Bekasi, itu berkaitan dengan gerakan #2019GantiPresiden. Tapi, Mardani tak mau berandai-andai lebih jauh.
"Kami tidak mau berspekulasi, yang pasti gerakan itu akan terus jalan dengan santun dan mendidik," imbuh dia.
Mardani berharap kasus ini bisa diungkap dengan tuntas oleh kepolisian sehingga proses demokrasi yang tengah berjalan tidak ternoda.
"Semoga kejadian ini bisa diusut tuntas, dicari pelakunya sampai dapat. Sehingga demokrasi di negeri ini berjalan dengan damai tanpa ada unsur teror dan fitnah," ucap dia.
ADVERTISEMENT
Mardani menjadi anggota DPR lewat pergantian antar-waktu (PAW).