Sandi soal Pohon Imitasi: Itu Inisiatif Dinas Perindustrian

31 Mei 2018 20:38 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sandiaga Uno di Bazaar Ramadhan OK OCE. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sandiaga Uno di Bazaar Ramadhan OK OCE. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Beberapa pohon imitasi sempat menghiasi beberapa titik trotoar di Jakarta. Sayangnya, pohon imitasi itu sudah dicopot oleh Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta karena dianggap mengganggu pejalan kaki.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, pohon imitasi yang sebetulnya untuk lampu hias itu dicopot setelah banyaknya kritikan yang disampaikan masyarakat di media sosial.
"Pak Kadis langsung nyetop karena Pak Kadis melihat di sosial media beliau dan menurut Pak Yuli sampaikan ini kan trotoarnya sudah bagus, kenapa ditaruh lampu hias tersebut? Maksudnya memang baik, akhirnya disetop dan mulai dicabut," kata Sandi di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (31/5).
Menurut Sandi, pemasangan pohon imitasi itu dengan maksud untuk mempercantik Ibu Kota selama lebaran. Pemasangan pohon itu, kata Sandi, sebagai inisiatif Dinas Perindustrian.
"Setiap memasuki hari raya atau hari-hari besar, para Sudin itu berinisiatif untuk beautification, memasang lampu dan sebagainya. Dan itu inisiatif Sudin Jakarta Pusat, Sudin PE (Perindustrian dan Energi) Jakarta Pusat," ujarnya.
Pohon imitasi di dekat Monas. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Pohon imitasi di dekat Monas. (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Mengenai anggaran pohon imitasi, Sandi mengatakan tidak terdapat dana untuk pemasangan pohon tersebut. Sebab, pohon itu merupakan stok barang yang dimiliki oleh dinas.
"Perlu diklarifikasi itu adalah stok lampu yang dimiliki oleh Sudin Jakarta Pusat. Jadi tidak ada anggaran yang dikeluarkan untuk itu," kata dia.
Meski demikian, Sandi mengapresiasi inisiatif dinas untuk mempercantik Ibu Kota. Namun, Sandi menyarankan untuk melakukan diskusi sebelum melakukan pemasangan.
"Bagus mereka mengambil inisiatif, bagus mereka mengambil take risks. Sayangnya menimbulkan tentunya menghalangi jalan dari pada pengguna trotoar, udah sempit ini ditaro lagi seperti itu. Walaupun niatnya baik ya tapi kita sampaikan bahwa untuk lain kali lebih dipikirkan secara matang dan didiskusikan," pungkas Sandi.
Sebagaimana diketahui, pemasangan pohon imitasi mendapatkan kritik dari warganet karena menghalangi pejalan kaki yang berjalan di trotoar. Namun, pohon imitasi yang tadinya dipasang di trotoar di sekitar kawasan Monas, Sarinah, dan Jalan MH Thamrin itu sudah dicopot.
ADVERTISEMENT