Satuan TNI Terintegrasi di Natuna Diresmikan

18 Desember 2018 10:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Upacara Peresmian Satuan Integrasi TNI di Natuna. (Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Upacara Peresmian Satuan Integrasi TNI di Natuna. (Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pembangunan satuan TNI terintegrasi di Kepulauan Natuna telah selesai. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan meresmikan satuan yang terletak di fasilitas pelabuhan (faslabuh) Selat Lampa, Kepulauan Riau, Selasa (18/12).
ADVERTISEMENT
Hadi tiba di lokasi pukul 08.30 WIB di Lanud Ranai, Kepulauan Natuna, dan langsung menuju faslabuh dengan para kepala staf yang hadir. KSAD Jenderal Andika Perkasa, KSAL Laksamana Siwi Sukma Adji, serta KSAU Marsekal Yuyu Sutisna turut mendampingi Hadi menaiki helikopter Carcall pukul 09.45 WIB.
Satuan TNI terintegrasi di Natuna dibangun dalam rangka penyelenggaraan pertahanan negara dan membangun kemampuan daya tangkap bangsa. Selain itu, tujuan lainnya sebagai penyusunan pembangunan pulau terluar yang kuat, profesional, dan efektif, sehingga mampu melaksanakan Operasi Militer untuk Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
Upacara Peresmian Satuan Integrasi TNI di Natuna. (Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Upacara Peresmian Satuan Integrasi TNI di Natuna. (Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan)
Sebelumnya, Hadi juga meresmikan sejumlah fasilitas rumah sakit integratif, bakti sosial, hingga peninjauan hanggar terintegrasi dan Siskodal STT Natuna. Ia juga bertindak sebagai inspektur upacara peresmian satuan TNI terintegrasi.
ADVERTISEMENT
Selain itu, beberapa alutsista milik TNI juga dipamerkan dalam upacara, mulai dari 2 Satbak MMS, 4 Satbak LML (organik Arhanud Natuna), 2 BMP-3F Marinir, I BTR-4 Marinir, I Ran Anti-Drone Kohanudnas, 1 MLRS I Ran Jihandak. Bersandar juga KRI Teluk Manado, KRI Makassar, KRI I Gusti Ngurah Rai, KRI Bung Tomo, KRI Teuku Umar, KRI Pattimura dan kapal selam KRI Nanggala.
Rencananya, dalam upacara ini juga akan dihadirkan demo flypass oleh 5 unit F-16 TNI AU, serta demonstrasi pembebasan sandera oleh Sat 81 Gultor, Denjaka dan Sat 90 Bravo Paskhas.