SBY Tak Hadir Upacara HUT RI di Istana karena Dampingi Ibunya Sakit

17 Agustus 2019 14:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama putranya Gibran Rakabuming Raka (kedua kanan) berfoto bersama Agus Harimurti Yudhoyono dan Anissa Pohan di Istana Merdeka. Foto: Fahrian Saleh/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama putranya Gibran Rakabuming Raka (kedua kanan) berfoto bersama Agus Harimurti Yudhoyono dan Anissa Pohan di Istana Merdeka. Foto: Fahrian Saleh/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejumlah tamu undangan yang berasal dari berbagai kalangan hadir dalam peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-74 RI di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Sabtu (17/8).
ADVERTISEMENT
Jajaran para tamu yang terlihat berada di lokasi seperti Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri, hingga Wakil Presiden ke-6, Try Sutrisno. Sayangnya, momentum setahun sekali tersebut tak dihadiri Presiden RI ke-6 yang juga Ketum Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY. Padahal pada tahun 2017, SBY menghadiri upacara di Istana.
Ketua Kogasma Partai Demokrat yang juga putra sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono, menjelaskan alasan ayahnya tak hadir. Menurutnya, SBY saat ini sedang mendampingi ibunya yang sakit.
"Pak SBY saat ini sedang mendampingi ibundanya, eyang kami, yang masih berada di ICU, di rumah sakit, di wilayah Cibubur, karena memang kondisinya yang cukup kritis tapi mohon doanya semoga bisa lebih stabil dan kemudian bisa lebih sehat lagi," kata AHY di lokasi.
ADVERTISEMENT
Menurut AHY, kedatangannya ke Istana sekaligus mewakili ayahnya. AHY menyebut ayahnya turut memberi salam hormat dan menantikan kepemimpinan Jokowi ke depan.
"Salam hormat, dan tentu dengan semangat yang sama pula ingin melihat indonesia 5 tahun, 10 tahun, sampai kapan pun, semakin baik sejahtera dan maju," ujar dia.
Adapun dalam peringatan HUT RI kali ini, AHY berharap generasi muda ke depan bisa lebih baik lagi. Hal itu sesuai dengan tema yang diangkat tahun ini SDM Unggul, Indonesia maju.
"Sesuai dengan tema dalam mengangkat 74 tahun Indonesia, SDM Unggul Indonesia maju. Saya tentu berharap generasi muda, seluruh rakyat Indonesia semakin baik kehidupannya," ujarnya. "Semakin berkualitas dan juga semakin unggul memiliki kapasitas, daya saing, untuk bisa memenangkan persaingan global di abad 21".
ADVERTISEMENT