Selesai Direnovasi, Stasiun Cakung akan Diuji Coba 9 Oktober

Proyek double-double track Manggarai-Cikarang (Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten (BTPWJB) Kemenhub menyelesaikan pembangunan Stasiun Cakung. Pembangunan itu untuk meningkatkan kapasitas, pelayanan penumpang dan optimalisasi jalur KA double-double track (DDT) antara stasiun Manggarai hingga stasiun Cikarang.

VP Communication PT Kereta Commuter Indonesia, Eva Chairunisa mengatakan jalur DDT KA tersebut rencananya akan beroperasi pada tahun 2020.

"DDT sepanjang 35 km yang membentang antara Manggarai-Cikarang akan memisahkan jalur kereta Commuter Line dengan kereta jarak jauh yang direncanakan akan beroperasi pada tahun 2020," kata Eva lewat keterangannya, Selasa (9/10).

"DDT bertujuan untuk meningkatkan kapasitas lintas dengan memisahkan kereta jarak jauh dengan Commuter Line sehingga dapat melayani pengguna jasa KRL lebih banyak," jelasnya.

Ilustrasi Commuterline. (Foto: ANTARA FOTO/Andika Wahyu)

Eva mengatakan Stasiun Cakung itu telah dibangun dua lantai. Uji coba pelayanan penumpang di stasiun tersebut akan dilaksanakan pada 9 Oktober mendatang. Pihaknya telah menempatkan tambahan 9 pintu elektronik untuk calon penumpang melakukan tap-in sebelum naik Commuter Line.

"Uji coba pelayanan penumpang di Stasiun Cakung yang memiliki dua lantai dan terletak di Jalan I Gusti Ngurah Rai ini akan dilakukan pada 9 Oktober 2018. Lantai bawah disediakan dua peron yang melayani 4 jalur kereta ke arah Bekasi dan Jatinegara," kata Eva.

Eva melanjutkan, Kemenhub juga telah menyiapkan fasilitas pendukung di stasiun tersebut antara lain 3 lift untuk penumpang, 2 eskalator yang masing-masing berada di peron 1-2 dan peron 3-4. Selain itu ada juga pos kesehatan, ruang informasi, pria/wanita, toilet khusus difabel, dan musala.

Eva menuturkan, stasiun ini juga terintegrasi dengan angkutan menuju terminal Pulo Gebang. "Selain area parkir motor, di sisi utara stasiun terdapat halte Transjakarta sebagai halte integrasi antarmoda yang menghubungkan Stasiun Cakung dengan Terminal Pulo Gebang," kata Eva.

"Dalam waktu yang tak lama lagi, juga akan dioperasikan 4 stasiun lainnya yaitu Stasiun Kranji, Klender Baru, Buaran, dan Klender. PT KAI DAOP 1 dan PT KCI menghimbau kepada seluruh pengguna jasa KRL untuk menjaga fasilitas stasiun dengan membuang sampah pada tempatnya dan tidak melakukan aksi vandalisme," jelasnya.