Setya Novanto 2 Bulan Hidup di Penjara: Sekarang Saya Rakyat Jelata

25 Januari 2018 11:40 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
Sidang lanjutan Setya Novanto. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sidang lanjutan Setya Novanto. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
ADVERTISEMENT
Setya Novanto merasa seperti anak kos dengan statusnya sebagai tahanan rutan KPK. Bahkan mantan Ketua DPR itu sempat berseloroh bahwa saat ini dia merupakan rakyat jelata.
ADVERTISEMENT
"Sekarang (saya) rakyat jelata, jadi makannya sama-sama," kata Setya Novanto saat menunggu persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (25/1).
Pernyataan tersebut sempat menjadi pertanyaan para wartawan. "Sekarang kok rakyat jelata, Pak? Dulu namanya apa, Pak?" tanya wartawan kepada Setya Novanto.
"Sekarang sudah rakyat. Sekarang kami berbagi ngepel, nyapu, nyuci piring. Saya bagian cuci piring sajalah," jawab Setya Novanto.
Mantan Ketua Umum Golkar itu mengaku berat badannya turun selama menjadi tahanan KPK. Setya Novanto mengatakan bahwa istrinya, Deisti Astriani Tagor, terkadang membawakan makanan saat berkunjung ke rutan.
Namun beberapa kali ia mengaku hanya makan mi. Termasuk pada saat akan berangkat ke pengadilan. "Ya namanya anak kos," kelakarnya.
Setya Novanto menghuni rutan KPK sejak akhir bulan November 2017 lalu. Mantan Ketua Umum Golkar itu ditahan setelah dia kembali ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
ADVERTISEMENT
Setya Novanto saat ini tercatat sebagai terdakwa kasus dugaan korupsi proyek e-KTP. Ia didakwa melakukan intervensi dalam proses penganggaran dan pengadaan proyek e-KTP Tahun Anggaran 2011-2013 yang diduga menimbulkan kerugian keuangan negara hingga Rp 2,3 triliun. Ia juga didakwa menerima uang 7,3 juta dolar AS dan jam tangan Richard Mille seharga 135 ribu dolar AS.