Sohibul Iman Berharap Deklarasi Cawapres Prabowo dari PKS 13 Mei

Sohibul Iman. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)

Partai Gerindra masih belum menentukan siapa yang akan mendampingi ketumnya, Prabowo Subianto, di Pilpres 2019. Beberapa nama yang telah diajukan, termasuk 9 nama dari PKS, masih menunggu kepastian tersebut.

Presiden PKS Sohibul Iman menegaskan, mereka telah meminta kepada jajaran pengurus Gerindra untuk segera memilih salah satu tokoh yang diusulkan sebelum bulan Ramadhan.

"Sekarang kita memberikan waktu pada pihak Gerindra untuk mempelajari 9 calon itu. Mereka disuruh meneliti satu per satu, nanti mereka milih siapa ya terserah. Tapi kita berikan waktu untuk mereka menimbang-nimbang," kata Sohibul di Stadion Multiguna, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (29/4).

Menurut Sohibul, waktu sebelum bulan Ramadhan yang dimaksud kemungkinan akan jatuh pada tanggal 13 Mei 2018. Sehingga, deklarasi bisa segera dilakukan setelah cawapres Prabowo ditetapkan. Ia pun tak mengiyakan maupun membantah bahwa Aher yang akan dideklarasikan jadi cawapres.

"Nanti kita lihat perkembangannya. Kan kita berharap di tanggal itu ya, sebelum Ramadhan," jelasnya.

Salah satu dari 9 nama tokoh yang diusulkan oleh PKS adalah Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher. Ia dianggap sebagai salah satu calon terkuat saat ini, meski tetap saja PKS akan menyerahkan soal pemilihan nama tersebut kepada Gerindra.

9 Nama Cawapres dari PKS yaitu:

1. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher),

2. Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid,

3. Mantan Presiden PKS Anis Matta,

4. Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno,

5. Presiden PKS saat ini Sohibul Iman,

6. Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri,

7. Mantan Menkominfo Tifatul Sembiring,

8. Muzzamil Yusuf,

9. Mardani Ali Sera.