Sriwijaya Air: Tidak Benar Durian yang Diangkut dari Bengkulu 3 Ton

6 November 2018 12:46 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesawat Sriwijaya (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Sriwijaya (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Maskapai penerbangan Sriwijaya Air menanggapi peristiwa penumpang pesawatnya rute Bengkulu-Jakarta pada Senin (5/11) yang protes karena tidak tahan dengan bau durian di bagasi. Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Group Retri Maya menyatakan, tidak ada aturan yang dilanggar saat pesawat mengangkut buah berbau menyengat itu.
ADVERTISEMENT
“Mengangkut durian dalam penerbangan itu merupakan hal yang biasa dilakukan oleh setiap maskapai sejauh dikemas dengan baik dan masuk ke dalam cargo sesuai dengan SOP,” terang Retri Maya dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan, Selasa (6/11).
Namun, Retri membantah kabar pesawat itu mengangkut durian seberat 3 ton seperti yang beredar. Berat 3 ton, katanya, adalah berat seluruh kargo pesawat yang di dalamnya termasuk durian itu.
"Angka itu juga masih jauh dari kapasitas MTOW (maksimum untuk melakukan take off dan landing),” kata Retri.
Retri juga memastikan faktor keselamatan dan keamanan menjadi aspek yang sangat diperhatikan dalam setiap penerbangan Sriwijaya Air. Pesawat yang dianggap tidak layak terbang, tidak akan diterbangkan.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya diberitakan, penumpang Sriwijaya Air rute Bengkulu-Jakarta pada Senin (5/11) tak tahan dengan bau durian di bagasi yang menyengat sehingga keluar dari pesawat. Mengutip Antara, yang salah satu jurnalisnya penumpang pesawat tersebut, sebelum turun dari pesawat para penumpang sempat berdebat dengan petugas. Bahkan sempat hampir terjadi adu pukul antara petugas dan penumpang.
Durian yang berada di bagasi pesawat itu baru dikeluarkan setelah penumpang memaksa keluar. Penumpang sempat mengancam tidak mau naik pesawat itu sebelum buah berbau menyengat itu dikeluarkan seluruhnya.
Akibat peristiwa itu, keberangkatan pesawat yang semula dijadwalkan pada 10.40 WIB tertunda sekitar satu jam.
Penumpang yang meninggalkan pesawat dan proses penurunan durian dari bagasi pesawat sempat direkam seorang penumpang dan menjadi viral. Dalam rekaman itu disebut-sebut durian yang diangkut seberat 3 ton, tapi informasi ini telah diklarifikasi oleh Sriwijaya Air.
ADVERTISEMENT