Surabaya Setara Hamburg, Diganjar 'Lee Kwan Yew World City Prize'

9 Juli 2018 10:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Walikota Surabaya merima kedatangan Lee Kwan Yew World City Prize (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Walikota Surabaya merima kedatangan Lee Kwan Yew World City Prize (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kota Surabaya akan menerima penghargaan Lee Kwan Yew World City Prize kategori special mention. Surabaya menjadi satu dari empat kota di dunia yang meraih penghargaan ini.
ADVERTISEMENT
Empat kota di dunia ini yang meraih penghargaan Lee Kwan Yew World City Prize kategori special mention, yaitu Surabaya di Indonesia, Hamburg di Jerman, Kazan di Rusia, dan Tokyo di Jepang. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini akan menerima penghargaan ini di Expo and Convention Center Marina Bay Sands Singapura, Senin (9/7).
Sekertaris pelaksana Lee Kwan Yew World City Prize, Ng Lye Hock Larry mengatakan keempat kota di dunia tersebut dinilai memiliki keistimewaan masing-masing. Kota Surabaya dinilai sebagai kota yang sangat serius menjaga perkampungan sebagai bagian dari perkembangan kotanya.
"Kebanyakan di kota dunia, kampung itu dihancurkan, tapi di Surabaya malah dijaga dan dilestarikan dengan diberi fasilitas dasar dan berkemanusiaan dan indah sekali," kata Larry dalam special gathering bersama 4 Wali Kota peraih special mention di Expo and Convention Center Marina Bay Sands Singapura, Minggu (8/7).
Risma meninjau Jembatan Ujung Galuh (Foto: Dishub Surabaya)
zoom-in-whitePerbesar
Risma meninjau Jembatan Ujung Galuh (Foto: Dishub Surabaya)
Dia juga memuji dan mengapresiasi kinerja Risma yang mempunyai latar belakang arsitek dan memanfaatkannya untuk membangun Kota Surabaya. Namun, pembangunan yang dilaksanakan tersebut tanpa harus mengeleminasikan perkampungan
ADVERTISEMENT
"Kemampuan Bu Risma sebagai arsitek sangat hebat, membangun dengan tetap menjaga keutuhan kampung," ungkap dia.
Selain itu, Larry juga menjelaskan keunggulan dari tiga kota peraih penghargaan Lee Kwan Yew kategori special mention itu. Ketiga-tiganya, memiliki keunggulan masing-masing yang juga jarang ditemukan di kota lainnya.
"Kazan, Rusia mempunyai keunggulan menarik karena ratusan tahun dihuni 50 persen Islam dan 50 persen Kristen. Jika Tokyo adalah contoh kota yang sudah mapan secara bertahun-tahun dan menjadi menarik yang maju secara bertahun-tahun, dan Hamburg adalah kota khas di Jerman yang menjadi kota terbaik," pungkasnya.
Wali Kota Risma melakukan sidak pengerjaan saluran air. (Foto:  Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Risma melakukan sidak pengerjaan saluran air. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)