Tekan Polusi, Pemprov DKI Akan Tanam Bougenville Secara Massal

Tanaman bougenville yang ditanam di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Senin (19/8/2019). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Pemprov DKI telah menanam tanaman bougenville di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat untuk menekan polusi udara ibu kota. Kepala Dinas Kehutanan, Pertamanan dan Pemakaman DKI Suzi Marsitawati mengklaim tanaman itu mampu menurunkan polutan sebanyak 45,44 ug/gram.

"Kita sudah lakukan penanaman secara simbolis penanaman bougenville. Kenapa Bougenville karena merupakan salah satu semak yang mempunyai yang masuk dalam kategori tinggi menyerap tinggi polutan. Yaitu 45,44 ug/gram," kata Suzi di Kantor DPRD, Jakarta Pusat, Senin (19/8).

Karena itu, Suzi menuturkan Pemprov DKI berencana akan menanam tanaman itu secara massal. Selain bougenville, pihaknya akan menanam jenis tanaman lain seperti dadab kuning, trembesi, kokoloba, dan flamboyan di sejumlah Ruang Terbuka Hijau (RTH) ibu kota.

"Sehingga itu kita tanam secara massal. Kemudian kita juga akan menanam beberapa tanaman. Pohon-pohon seperti itu lah ada 15 jenis yang akan kita tanam di RTH. Kemudian memang akan kita perbanyak," ucap dia.

Selain itu, Pemprov juga sudah menanam tanaman lidah mertua untuk membantu mengatasi polusi. Suzi mengatakan pihaknya juga memberikan lidah mertua secar gratis kepada keluarga yang ingin menanam di sekitar rumah namun dengan komitmen akan menanam tumbuhan itu.

"Kita lihat permohonan dari pemohon kan kita lihat gini jangan sampai hanya diminta tetapi tidak ditanam berarti kan tidak ada manfaatnya. Kita juga pengin tahu jadi permohonan itu mau ditanam dimana apakah di pekarangan atau di sekitar rumahnya kita perlu tahu," kata dia.

Hal itu, kata dia, juga untuk menargetkan tahun 2022 ibu kota memiliki 500 ribu pohon dan 1,5 juta tanaman hias di sekitar Jakarta.

"Jadi nanti silakan warga minta kemudian dicantumkan dimana lokasinya dan memang kita sedang menyampaikan bahwa target sampai dengan 2022 ada 2 juta tanaman yang terdiri dari 500 ribu pohon dan 1,5 juta tanaman hias," tutup dia.