Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
TKW Adelina Tewas, Dubes Malaysia untuk RI Berduka
14 Februari 2018 9:58 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
ADVERTISEMENT
Kematian Adelina Lisao , seorang TKW asal NTT meninggalkan luka mendalam. Bukan cuma bagi warga Indonesia tetapi juga dirasakan oleh masyarakat Malaysia.
ADVERTISEMENT
Adelina kehilangan nyawa akibat perlakuan buruk majikan yang mempekerjakannya. Duka atas kepergian Adelina juga dirasakan oleh Duta Besar Malaysia untuk Indonesa, Dato' Seri Zahrain Mohamed Hashim.
"Saya ingin mengungkapkan ucapan belasungkawa dan simpati atas kejadian yang menimpa Adelina, Tenaga Kerja Indonesia yang meninggal dunia dan dipercayai akibat perlakuan kejam," sebut Zahrian kepada kumparan (kumparan.com), Rabu (14/2).
Zahrain menegaskan, saat ini kepolisian Malaysia tengah bekerja keras untuk mengungkap kasus kematian Adelina. Dia berharap agar pelaku dapat dihukum setimpal dengan perbuatannya.
"Sekiranya terbukti bersalah pelaku yang menyebabkan kematian ini bakal menghadapi hukuman yang amat berat yaitu hukuman mati oleh kerana kasus ini diklasifikasikan sebagai kasus pembunuhan," jelas dia.
Sejak kasus pembunuhan Adelina terungkap, ucapa duka terus mengalir dari pemerintah dan masyarakat Malaysia. Salah satunya pejabat penting yang menyampaikan belasungkawa adalah Menteri Besar Penang, Lim Guan Eng.
ADVERTISEMENT
"Menteri Besar Penang juga sampaikan belasungkawa atas tewasnya Adelina," sebut Konjen RI untuk Penang, Iwanshah Wibisono di kantor Kemlu, Senin (12/2).
"Ini adalah tragedi kemanusiaan buat kita semua bukan hanya buat TKI dan warga Indonesia, tapi buat Malaysia juga ini adalah tragedi," kata Iwanshah.
Tak cuma ucapan duka, warga Negeri Jiran juga beramai-ramai mengecam tindakan keji yang membuat nyawa Adelina melayang.
Salah satu kecaman berasal dari LSM Yayasan Pencegahan Kejahatan Malaysia (MCPF). Wakil Ketua LSM tersebut, Tan Sri Lee Lam Thye, menegaskan perbuatan pelaku pembunuh Adelina tidak berperikemanusiaan.
"Kejahatan seperti itu bisa digambarkan sebagai kejahatan kemanusiaan dan dapat memicu kemarahan dan dapat berimbas pada hubungan baik Malaysia dan negara tetangga," ucap Lee seperti dikutip dari BHarian.
"Hukuman paling berat perlu dijatuhkan kepada majikan yang terlibat jika mereka didapati bersalah," sebut dia.
ADVERTISEMENT
Direktur Kelompok Pembela Hak di Malaysia, Glorene Des, punya pandangan serupa dengan Lee. Dia mengaku geram atas tindakan yang menimpa Adelina.
"Sampai berapa lama lagi kita membiarkan ini terjadi dan terjadi lagi, aturan dan regulasi yang terkait pasal untuk asisten rumah tangga terlihat sama sekali tidak memberi perlindungan terhadap mereka," sebut Das.
Live Update
Gedung Glodok Plaza yang terletak di Jalan Mangga Besar II Glodok Plaza, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, terbakar, pada Rabu (15/1) malam. Kebakaran dilaporkan terjadi pada pukul 21.30 WIB. Api diduga bersumber dari lantai 7.
Updated 16 Januari 2025, 10:32 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini