Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Tsamara soal Baliho Capres 2024: Saya Mau Belajar Banyak Dulu
17 Mei 2018 15:38 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Sebuah Baliho ucapan penyambutan bagi Ketua DPP PSI Tsamara Amany terpampang di salah satu sudut di Sumatera Barat. Baliho itu mencuri perhatian karena tulisannya yang menyebut Tsamara capres 2024-2029.
ADVERTISEMENT
Saat dikonfirmasi, Tsamara mengaku ikut kaget saat melihat langsung baliho tersebut dalam kunjungannya ke Sumbar. Bagi politikus muda itu, baliho itu adalah aspirasi kader.
"Itu inisiatif anak-anak PSI di Sumbar. Saya dan beberapa kawan dari pusat juga kaget melihat baliho itu ketika kemarin ke sana," ucap Tsamara kepada kumparan, Kamis (17/5).
"Saya juga enggak paham. Saya enggak pernah membicarakan hal tersebut kalau ke daerah-daerah. Selalu fokus menyemangati mereka untuk tahun 2019. Menurut mereka, karena teman-teman PSI di Sumbar ngefans berat," imbuhnya.
Merespons aspirasi agar dia menjadi capres, Tsamara sepenuhnya menyadari belum saatnya maju dalam Pilpres. Di usianya yang masih 21 tahun dan baru terjun ke politik dalam setahun terakhir, dia masih perlu belajar banyak. Meski, Tsamara sudah bersiap untuk menjadi calon anggota legislatif di Pemilu 2019.
ADVERTISEMENT
"Ya, saya masih harus banyak berproses, salah satunya fokus dulu pada Pileg 2019. Saya ingin buktikan dulu di DPR kualitas saya, menimba banyak ilmu di legislatif. Lagi pula tahun 2024, usia saya masih 27 tahun. Belum memenuhi syarat untuk batas minimal usia capres," ujarnya.
Meski begitu, Tsamara tetap menghargai aksi kreatif pengurus PSI Sumbar. Toh, dia tak bisa melarang gerak kader-kader PSI di daerah. Apalagi kata Tsamara, mereka patungan untuk baliho itu. "Tapi sekali lagi juga, jalannya masih panjang. Saya mau belajar yang banyak dulu," ucapnya.
Sambil berkelakar, Tsamara menyebut target lain selain menjadi anggota DPR adalah Gubernur DKI. "Cita-cita saya kan jadi gubernur DKI!" pungkasnya tertawa.