Uni Eropa Revisi Strategi Keamanan Kelautannya

27 Juni 2018 11:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bendera Uni Eropa. (Foto: REUTERS/Francois Lenoir)
zoom-in-whitePerbesar
Bendera Uni Eropa. (Foto: REUTERS/Francois Lenoir)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Uni Eropa (UE) berencana merevisi strategi keamanan kelautannya. Revisi dilakukan untuk penanggulangan kejahatan terorganisir, penangkapan ikan ilegal, hingga multilateralisme kelautan.
ADVERTISEMENT
"Dengan rencana aksi ini, UE menegaskan kembali perannya sebagai pemberi keamanan kelautan global," demikian Perwakilan Tinggi untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan Federica Mogherini dalam siaran pers yang diterima kumparan Den Haag, Selasa (26/6).
Menurut Mogherini, perubahan rencana aksi tersebut dimaksudkan untuk memajukan kerja sama internasional, multilateralisme kelautan dan penegakan hukum di laut, sejalan dengan prioritas strategis yang diidentifikasi dalam Strategi Global UE.
Revisi rencana aksi EU Maritime Security Strategy/EUMSS (Strategi Keamanan Kelautan UE) tersebut telah diadopsi oleh General Affairs Council (Dewan Urusan Umum) hari ini, Selasa (26/6).
Revisi yang telah diadopsi saat ini memungkinkan untuk proses pelaporan yang lebih terfokus untuk meningkatkan kesadaran dan tindak lanjut yang lebih baik terhadap strategi.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, rencana aksi strategi keamanan laut kelautan pertama kali diadopsi pada 16 Desember 2014 untuk membantu melindungi kepentingan UE dan melindungi negara-negara anggota serta warga negaranya.
Selain itu juga untuk menanggulangi risiko dan ancaman kelautan global, termasuk kejahatan lintas batas dan terorganisir, kebebasan navigasi, keanekaragaman hayati, serta penangkapan ikan ilegal yang tidak dilaporkan dan tidak diatur, dan kerusakan lingkungan akibat pembuangan limbah ilegal.
Rencana aksi ini menyatukan aspek internal dan eksternal dari keamanan kelautan UE, juga mengantisipasi pelaksanaan Strategi Global UE, strategi keamanan internal UE terbarui 2015-2020, kesimpulan Dewan tentang keamanan kelautan global, serta komunikasi bersama mengenai tata laut internasional.
Sebanyak 90 persen dari perdagangan eksternal UE dan 40 persen perdagangan internalnya diangkut melalui laut. Lautan dan samudera yang aman dan terjamin adalah sangat penting untuk perdagangan bebas, ekonomi, dan standar hidup UE.
ADVERTISEMENT
UE memiliki kepentingan tetapi juga tanggung jawab dalam keamanan kelautan global. Itulah sebabnya mengapa UE secara aktif berkontribusi untuk laut dan samudera yang aman dan terjamin di berbagai belahan dunia.
Kontribusi aktif tersebut antara lain menggunakan instrumen UE yang ada seperti Instrument for Peace and Stability (Instrumen untuk Perdamaian dan Stabilitas), European Development Fund (Dana Pembangunan Eropa), serta kebijakan UE, seperti Common Security and Defence Policy (Kebijakan Keamanan dan Pertahanan Umum).